Chapter 16

77.5K 3.8K 21
                                    

Share cerita ini ke teman-teman kalian siapa tahu mereka juga mau baca...)

Vote+komentar jangan lupa khusunya komentar untuk Kaiser, wkwkwkk

Happy Reading!

Mata Helena berkeliaran di belakang sera, menemukan Kaiser, laki-laki yang dia nikahi berdiri di belakang sera dengan wajah datar dan matanya yang tajam.

Helena tak menyangka akan bertemu dengan Kaiser serta teman-teman laki-laki itu yang sudah mengejeknya di belakang, bahkan tak sangka dia akan bertemu dengan seraphine,wanita yang di cintai oleh Kaiser yang sama sekali tidak bisa laki-laki itu lupakan sampai harus mengejek bentuk tubuh dan rupa wajah Helena.

Wajar saja jika Kaiser jatuh cinta pada sera, wanita itu memiliki wajah yang cantik, tubuh yang ideal, bersikap lembut dan ramah, bahkan tutur bahasanya sangat halus hampir tak pernah terdengar meninggi.

Apa kau sudah menikah Helena?

Helena menatap wajah sera yang menunggu jawaban dari pertanyaannya, dengan tenang Helena tersenyum lalu menjawab pertanyaan sera.

"Aku akan segera mengabarimu tentang itu, sera."Jawab Helena lalu sera menganggukkan kepalanya

"Helena mari bertemu di lain waktu, aku harus segera pergi sekarang"

Helena mengangguk kepalanya dan tersenyum pada sera.

Sera berbalik badan lalu merangkul tangan Kaiser yang berdiri di belakangnya sejak tadi, setelah itu dia, Kaiser dan juga yang lain meninggalkan area itu.

Helena menatap punggung Kaiser yang pergi menjauh dari matanya, laki-laki itu sama sekali tidak menolehkan kepalanya ke belakang, walau hanya sebentar. dia hanya diam dan mendengarkan pembicaraan antara Helena dan sera bahkan tak berniat menyebut nama Helena saat dia tiba dan tidak memberi tahu sera kalau dia juga mengenal Helena.

Apa Kaiser tidak berniat memberi tahu sera kalau dia sudah menikah?, kenapa juga teman-teman kaiser tidak memberi tahu sera kalau wanita yang dia panggil dengan akrab adalah istri dari Kaiser.

Helena tidak menjawab pertanyaan sera tadi dengan kata Iya atau tidak, karena Kaiser yang sedari tadi hanya diam dan berdiri bahkan tidak memanggil Helena saat dia sudah di depannya. Diamnya laki-laki itu sudah mengisyaratkan kalau dia tidak mau pernikahan mereka diketahui oleh sera.

"Apa yang tadi adalah suamimu?" Tanya Laura berbisik-bisik di telinga Helena, sebenarnya dia sudah pernah melihat Kaiser namun masih tak yakin.

Claudia masih tak percaya kalau pria yang dinikahi oleh sahabatnya sangat parah, sampai tidak mengakui istrinya di depan temannya. "Seriusan kau berteman dengan wanita yang dicintai oleh suamimu?"

"Shut up!" Tegas Helena membuat mulut kedua sahabatnya.

***

Margherita duduk berhadapan dengan Edgar, anak dari mantan suaminya. keduanya duduk bersama dengan secangkir kopi yang sudah di pesan tadi.

Margherita mengetahui Edgar sebegai teman dari Helena saat putrinya itu berkunjung ke rumahnya, sementara di sisi lain, dia sudah mengenal Edgar jauh sebelum Helena mengenalnya.

Helena's revenge: stay away from Kaiser Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang