25

340 30 3
                                    

Jungkook masih mencari keberadaan jimin di sekitar desa di daegu, padahal taehyung menyuruhnya untuk beristirahat terlebih dahulu karena pagi hari akan memudahkan mencari jimin.

benda dari saku jungkook tiba-tiba bergetar, itu adalah alat pelacak yang jungkook berikan di handphone jimin.

jungkook dengan cepat melcak tempat yang saat ini tertera di alat pelacak nya, tempat itu benar-benar sangat jauh dari pemukiman desa.
"sial kemana mereka membawa jimin"

jungkook melajukan mobilnya ke tempat itu dan berkendara dengan sangat kencang.jemarinya menggenggam stir dengan sangat kuat, kemarahannya tidak bisa tertahan lagi untuk menghabisi orang-orang yang telah membawa jimin .

dring.. dring...

bunyi ponsel jungkook berdering, jungkook bahkan tidak mau mengangkatnya dan hanya fokus menyetir lalu melajukan mobilnya .

hingga beberapa jam jungkook menemukan gedung yang terbengkalai tetapi terlihat rapi.

jungkook melihat ponselnya dan mengirimi taehyung pesan karena tidak sempat mengangkat telponnya.
' aku telah menemukan jimin, jika ingin datang kau bisa melacak nomorku '

•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••










Sebelumnya...

"Kau tidak mendengar ?! buka ku bilang!"
salah satu dari mereka mencengkram rambut jimin karena jimin tidak mau membuka mulutnya untuk mengulum penis mereka.

ricky terlihat tidak suka saat jimin tidak menurut, pria itu mendekat ke jimin dan menggenggam wajah jimin erat.
" menurutlah jika kau tidak ingin kami melakukan hal kasar "

jimin mulai terlihat takut karena ricky terlihat sangat menyeramkan.

hingga salah satu dari mereka menggunting baju jimin paksa, jimin tidak dapat menghentikan mereka karena kedua lengannya di rantai dan saat ini rantai itu di kencangkan ke atas sehingga jimin terlihat seperti bergantung di atas tempat tidur lusuh.

"jangan ..."

jimin memberontak sekuat tenganya berusaha menendang siapapun yang akan mendekatinya.

ricky dengan tatapan yang sangat menyeramkan menngikat kembali kaki jimin pada ujung tempat tidur. dia mengikat kaki jimin dengan merentangkan kaki jimin sehingga membuat jimin merasa sakit pada selangkangannya.
"kau membuat pekerjaan ku menjadi sulit jimin"

ricky dengan sangat tiba-tiba menciumi selangkangan jimin disana, bahkan sesekali ricky menjilati kemaluan jimin yang masih terbungkus dengan celana.

"berhenti!" jimin berteriak hingga ricky mengangkat wajahnya dan menatap kesal pada jimin.

ricky tentu saja terlihat sangat marah dan mulai menjilati dada jimin dengan sangat brutal.
"tubuhmu sangat bersih dan wangi, apa kau benar pria ?"
dia tidak henti hentinya memberi beberapa tanda pada tubuh jimin. hingga jimin menahan sakit karena gigitan yang dia buat .

beberapa orang disana juga membuka kotak yang mereka bawa, kotak itu berisikan mainan sex yang tersedia di club gay yang mereka gunakan untuk melakukan sex pada kucing mereka.

"lihat park jimin" ricky menarik rambut jimin dan memperlihatkan semua alat sex itu pada jimin."kau belum pernah melakukan ini bukan dengan jeon jungkook?" smirk.

tubuh jimin menjadi bergetar saat melihat semua alat sex itu, terlebih lagi pria-pria itu dengan serentak membuka celana mereka dan hanya menyisakan cd mereka di hadapan jimin.

hooliganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang