lima

215 3 4
                                    

"malam ini acha nginep disini yah?"

"A-apa?"

"Bener tuh Cha,nginep aja disini biar nafsu abang gue terpenuhi"sahutan dari dewa langsung mengundang kejengkelan dari gestara.

Gestara menginjak kaki sadewa dengan kerasnya.

"T-tapi---"

"Mamah kamu udah izinin kok,itu kalau yang mengganggu pikiran kamu sekarang"balasnya,masih belum menghentikan kegiatannya dalam mengelus-elus pipi mulus acha.

Setelah pulang dari rumah sakit untuk memeriksakan gigi acha,gestara membawa acha pulang terlebih dulu atas perintah dari bundanya.

Niatnya sih mereka hanya mengadakan acara makan malam bersama,tapi hujan tiba-tiba turun dengan derasnya sampai membuat maira memerintahkan menantunya supaya menginap dirumahnya.

"Gimana Cha?nanti kamu tidur dikamarnya gestara"

"Asikk ada ah ah han!!"Sadewa bertepuk tangan senang sebelum terkena lemparan sendok dari acha.

"Jangan dengerin si Sadewa yah nak,diamah gak waras...gestara gak bakalan tidur sekamar sama acha kok,nanti bunda bakal suruh gestara tidur sama sadewa aja"

"Sorry bun,ranjangnya sadewa udah diperkecil biar abang gak bisa ngungsi"gestara telah tersenyum jahil kepada keduanya.

"Yaudah,kamu aja yang tidur diluar"balas maira,enteng.

"Kok gituuu?!"

"Ya emang gitu"

"Tau ah,sadewa mau kekamar dulu biar abang gak bisa masuk nyahahaha!!"sadewa mengundurkan diri dari meja makan lalu berlari ngacir ke dalam kamarnya.

"Haduh sadewa Sadewa..sudah Cha,gestara bisa tidur diruang tamu aja malam ini,yah gestara?"tatapan maira langsung berpindah kepada gestara yang Mengangguk kecil.

22.00

Tok

Tok

Tok

"Duh,sape sih!"decaknya,menurunkan selimutnya dan berjalan lunglai ke pintu kamar.

"Maaf ganggu"

Acha mengangkat kepalanya dan menatap sosok didepannya suntuk.

"Napa?"

"Saya mau mengambil baju dulu didalam"balasnya,sepertinya gestara ingin mandi tetapi lupa untuk mengambil bajunya terlebih dulu.

Karena pada saat selesai makan,dokter tersebut langsung masuk keruang kerjanya tanpa berganti pakaiannya terlebih dulu.

"Masuk"Acha menyingkir dari ambang pintu demi mempersilahkan si pemilik kamar untuk masuk.

Setelah tara mulai berjalan menuju lemarinya untuk mengambil baju,Acha kembali berjalan ke kasurnya untuk melanjutkan tidurnya yang sempat terganggu.

Tapi dia berusaha tak terlelap untuk berjaga-jaga jika gestara tidak akan melakukan apa-apa kepadanya.

Setakut itu dia.

Ini semua gara-gara bagas dengan ceritanya.

"Dok..."

Gestara menoleh kebelakang ketika suara lirih seseorang terdengar memanggilnya.

"Jangan sentuh-sentuh saya yah dok,saya takut sama dokter"

Gestara tetap mendengarnya meskipun acha terlihat mengigau saat mengucapkannya.

"Kata temen saya,dokter itu big"

The Doctors Is My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang