6

1.3K 30 3
                                    

Sam berencana memberikan sebuah kejutan ke Naya, namun situasi ini tiba-tiba ada diantara mereka. Sam menerima pesan yang kurang mengenakkan dari Naya.

Jenifer? hahaha. Jika saja Sam tega mengumpat di depan wajah Naya, dia pasti sudah mengumpat.

Tak butuh waktu lama, Naya tiba dengan sebuah taksi online. Sebuah cafe bernuansa asri. Ya itu tempat kerja Sam baru, tempat kerja rekomendasi dari Marjo.

Naya melangkah masuk ke dalam ruangan kaca dengan pemandangan taman rindang.

"Ada janji temu atau mau langsung pesan kak?"

"eh, itu. Saya ada janji sama Sam"

"Sam? oh Samanda anak kasir ya? sebentar saya panggilkan, dia ada di ruang bos. Silahkan duduk dulu kak"

"i-iya" Naya berjalan menuju kursi kayu di pojok ruangan. Naya tidak paham. Sam? kerja? maksudnya? apa dia berkerja ditempat ini?

"lama nunggu?" tanya Sam sambil menyeret kursi depan Naya untuk dia duduk.

"gak"

"ouh, udah makan?"

"kamu bener mantannya Jenifer?"

"aku ambilin cheesecake dulu" Sam beranjak dari duduknya tanpa menjawab pertanyaan Naya.

Sam berjalan menuju dapur cafe mengambil satu potong cheesecake dan minuman milkshake. Saat hendak kembali Sam bertemu dengan Hera, bos nya.

"buat pacar lo Sam? dia datang hari ini? gua kira lusa lo kasih kejutannya"

"ada salah paham ra"

"yaudah sana"

Sam berjalan ke arah bangku Naya, memindahkan makanan dan minuman itu dari nampan ke meja.

"itu tadi siapa?"

"bos ku" jawab Sam sambil mendudukkan bokongnya di kursi depan Naya.

"akrab banget kayanya"

"temen lama"

"oh, jadi pembelaan mu gimana?"

"soal apa?"

"tadi"

"oh, gak sih, ngapain aku ngebela? emang fakta" jawab santai Sam sambil meminum sedikit milkshake di depannya.

"kamu gak cerita ke aku?"

"buat apa? gak penting"

"tapi buat aku penting"

"dan kamu udah tau kan?"

"sam, kamu serius gak sih sama aku?"

Sam menatap intens wajah Naya, saat Naya menanyakan hal itu, Sam justru tertawa.

"gue gak akan gini kalau gak serius sama lo nay"

"kamu gak pulang berhari-hari, kamu kerja di sini dan aku gak tau, kamu gak ngobrol sama aku, kamu gak hubungi aku sama sekali, dan ketemu juga kamu malah gini"

OBSESSION (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang