Sebuah keluarga pebisnis elite dengan julukan keluarga Loni, memiliki penerus Pin kekuasaan generasi ke-18 yang bernama Mewtasit Jonghefluk. Kekuasaan yang menjadi ketamakan tersebut menjadikan seseorang yang seharusnya mendapat pelukan hangat malah...
Kontainer dengan puluhan wanita hamil dan wanita yang memiliki anak ini berhenti di dermaga. Sama seperti saat mereka berangkat, kapal berhenti saat waktu malam.
"Keluar!" perintah seseorang mengarahkan semua wanita-wanita ini.
Kana dengan erat memegangi bayi di dalam gendongan berjalan mengikuti orang di depannya.
Mereka berbaris dan dikelompokkan. Kana dengan bayinya berada di barisan wanita yang memiliki anak.
Beberapa laki-laki datang, seperti memilih mereka. Hingga satu lelaki datang kepadanya.
"Ikut denganku!" ucapnya pada Kana. Kana mengikuti dengan patuh. Jantung sedikit berdegup ketika ia di bawa masuk ke dalam mobil pickup.
Kemudian ia menghela nafas lega setelah melihat seorang wanita yang membantunya menyusui anak yang ia bawa.
"Ternyata kita akan menjadi satu keluarga," ucap wanita yang bernama Lian. "Siapa namamu?" tanyanya.
Kana bingung harus menyebut namanya siapa.
"Apa kau tak nyaman dengan nama aslimu?"
Kana mengangguk.
Tak lama kendaraan ini berhenti di sebuah rumah mewah. Hanya gedung ini yang berdiri dari banyaknya pohon pinus.
Mereka turun dan kembali dibariskan.
Kana melihat deretan wanita pertama, para lelaki menelanjangi mereka sehingga Kana memiliki jantung yang memompa. Dia seorang laki-laki, bagaimana jika dia ketahuan. Kana semakin ketakutan ketika barisan hampir sampai padanya.
Dia memilih untuk berlari, berniat kabur.
"Apa yang kau lakukan!" teriak laki-laki yang memeriksa calon pelayan di rumah ini.