bab 14

376 82 11
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Story by

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Story by
.
.
.
ArnanaSuppawut

Gulf melihat jendela kaca mobil yang berembun. Dia masih terpikir permintaan Bible saat di kamar tadi.

"Gulf, jika kau belum siap mengungkap diri tidak apa-apa. Phi akan mendukung semua keputusanmu." Bible meremat tangan Gulf.

"Phi, apa perayaan ulang tahun pernikahan kita yang ke-3 diadakan, Mew akan datang?"

"Jika Pho mengundang keluarga Loni. Mungkin saja dia datang, Gulf."

"Kita harus melakukannya. Aku setuju, Phi," ucap Gulf membuat Bible seketika menoleh.

"Benarkah, kau mau mengumumkan jika kau suaminya, Phi?"

"Bukan, Phi." Seketika senyuman kebahagiaan itu seperti kecut. "Tapi istrimu," lanjut Gulf membuat wajah kecut Bible sekarang bingung.

"Maksudnya?"

"Identitasku pertama kali datang ke sini adalah sebagai wanita. Bisakah aku membuka identitas seperti itu, Phi?" tanya Gulf khawatir. Bible sangat terkejut.

"Kau mau memiliki identitas sebagai seorang wanita?"

"Apa itu tidak bisa? Bahkan Win juga menginginkannya. Dia selalu memanggilku Buna sampai sekarang meski kita sudah mengajarinya untuk memanggilku Papa."

"Bukan seperti itu, Gulf. Jika kau masih menyembunyikan identitas, bagaimana kau membalas dendam?"

"Phi, aku tidak ingin acara yang Pho dan Mae buat untuk kita menjadi lautan darah. Lagian jika aku mengungkapkan diri sekarang, aku takut kita akan kalah, Phi."

"Kau meragukan keluarga Tartapathu?"

Gulf mengehela nafasnya. "Bukan seperti itu, Phi. Ini dendamku dan dendam dari Ibu Win. Aku ingin tanganku sendiri yang menghancurkan mereka. Aku ingin kita membalasnya dengan kepedihan yang menyakitkan sehingga mereka memohon untuk meminta kematian. Jika sekarang kita melakukan itu, Win-ku masih muda, Phi. Aku takut jati dirinya terungkap. Mew akan mengambilnya dariku."

KilledTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang