Selamat membaca sayangkuuu
Jam sudah menunjukan pukul 17.30 sore. Tapi saat ini Ashel masih dalam perjalanan menuju apartemen kesayangannya. Setelah kejadian di kantin tadi, Adel memang menghukumnya begitu juga dengan Kathrin dan marsha. Walaupun hukumannya tidak begitu berat tapi cukup membuat tangan mulus dan putih Ashel serta wajahnya menjadi cemong.
Bagaimana tidak, Adel telah menghukum ketiga cewek itu dengan menyuruh mereka membersihkan gudang sekolah. Dan jangan kira kalau sma48 jakarta hanya memiliki satu gudang. Tidak. Sekolahan itu memiliki delapan gudang. Empat gudang berada di gedung utama dan empat gudang lagi berada di gedung baru, gedung yang ditempati oleh penghuni kelas sepuluh. Dan itu cukup membuat Ashel memiliki dendam yang teramat sangat pada ketua OSIS itu.
Belum lagi karena kejadian di kantin tadi, membuat kepala sekolah marah pada Ashel dan tentunya kepala sekolah telah menyuruh wali kelas Ashel untuk memberikan skorsing selama empat hari kepada Ashel. Jadilah Ashel harus berdiam diri di dalam apartemennya selama empat hari yang menurutnya sangat membosankan, kecuali jika cewek itu pergi ke suatu tempat yang membuat rasa bosannya hilang, yaitu club.
Mobil Ashel telah terparkir rapih di basement gedung apartemen. Cewek itu lalu keluar dari mobil dan berjalan menuju lift. Tepat saat pintu lift terbuka, cewek itu terkejut ketika melihat seseorang yang muncul dari dalam lift.
"Hai, shel." Cowok itu menyapa Ashel dengan senyuman yang menampilkan lesung pipi dikedua pipinya, memberikan kesan manis pada wajah cowok itu.
"Dion?"
Cowok bernama Dion itu keluar dari lift dan berdiri di hadapan Ashel. Dion berdiri menjulang tinggi sehingga Ashel harus mendongak sedikit agar bisa menatap matanya.
[Inggat ya ges di part sebelumnya ashel ini membully murid cewek itu buat jauhin Dion]
"Lo ng-ngapain disini?" tanya Ashel gugup. Ketahuilah bahwa Ashel sebenarnya sangat menyukai cowok di hadapannya itu, terbukti ketika Dion menunduk untuk menatap matanya membuat jantung cewek itu berdetak dua kali lebih cepat. Ashel memang sudah menyimpan perasaannya pada Dion sejak pertama mereka melakukan MOS di sekolah. Dion dengan sejuta pesonanya mampu membuat Ashel, si cewek yang penuh dengan masalah pribadi itu jatuh cinta padanya.
Apalagi saat mengetahui fakta bahwa Dion memiliki kehidupan yang sama dengan Ashel yaitu memiliki masalah pribadi di hidupnya, sehingga membuat cowok bernama Dion itu menjadi bad boy nya sma48 jakarta. Yang justru fakta itu membuat Ashel merasa kalau dirinya dan Dion memiliki banyak kesamaan, sehingga Ashel pun semakin jatuh hati pada cowok berlesung pipi itu.
"Gue kebetulan aja abis ngunjungin temen gue di sini. Eh taunya ketemu sama lo, berarti kita jodoh ya?" jawab Dion sembari tertawa renyah.
Tak urung ashel pun tersenyum apalagi saat mendengar ada kata 'jodoh' di kalimat Dion.
"Emm, lo mau mampir ke apart gue?" tawar Ashel berusaha menampilkan mimik wajah yang biasa, supaya saat mendengar kata 'tidak' dari mulut Dion, wajahnya tidak menunjukkan kekecawaan yang terlalu kentara.
Di luar dugaan, Dion justru menganggukan kepalanya sambil berkata, "Boleh."
Dalam hati ashel begitu senang saat mendengar jawaban itu. Setelahnya kedua remaja itu masuk kedalam lift menuju lantai 78, kamar ashel.
"Lo duduk aja dulu, biar gue buatin minuman," kata ashel setelah mereka berdua masuk ke apart Ashel.
Dion hanya mengangguk dan duduk di sofa merah maroon yang disediakan di ruang tamu apart ashel. Sedangkan cewek itu segera ke kamar untuk mengganti seragamnya dengan pakaian casual.
"Astaga!" kaget Ashel saat keluar dari kamar mandi, dia baru menyadari kalau kamarnya begitu berantakan.
Tidak ingin menanggung malu karena kehadiran Dion di apartnya, karena mungkin bisa saja membuat Dion merasa kalau ashel adalah cewek yang berantakan. Lantas cewek itu segera merapihkan kamarnya. Setelah rapih, ashel segera ke dapur untuk membuatkan minuman dan memberikannya kepada Dion.
KAMU SEDANG MEMBACA
KETUA OSIS VS CEWEK PEMBULLY
Aléatoire"aku berhak menghukum lo dan ngelarang lo buat ga membully murid di sekolah ini karena gue ketua OSIS"ucapannya "Halah sok belagu lu,lu cuma ketua OSIS,suka² gue mau bully kek"ucap gadis itu