Semua orang mempunyai porsi masing-masing dalam menghadapi masalah, bisa jadi masalah yang kau anggap sepele adalah masalah yang paling berat untuk orang lain. Maka jangan bandingkan seberapa kuatmu dengan orang lain dalam menghadapi masalah karna jelas itu sangat berbeda.
Ada masalah yang selesai karna di hadapi ada juga masalah yang selesai karna didiamkan.
Apa itu?? Masalah yang harus dihadapi adalah tentang kehidupan entah jasmani atau rohani tapi masalah itu memang harus dihadapi, contoh kecil adalah masalah tidak punya uang, yahhh harus di hadapi, solusinya cari kerjaan yang bisa menghasilkan uang, meskipun tidak menjamin masalahnya selesai tapi setidaknya masalah yang sedang dihadapi tidak seberat sebelumnya.
Terus apa masalah yang bisa di diamkan?? Masalah amarah, diamkan sampai semuanya mereda, diamkan sampai semuanya kembali normal.
Kadang dengan bercerita sebagai diri kita merasa nyaman, tidak semua pendengar bisa menyelesaikan masalah ataupun memberi nasehat, tapi setidaknya dengan bercerita sebagian unek-unek yang ada pada diri sendiri akan berkurang meskipun hanya sedikit.
Tapi apakah kalian tau, tidak ada tempat bercerita yang paling nyaman kecuali di atas sajadah. Berdo'a, meminta ketenangan, meminta agar di beri jalan keluar dan meminta agar di beri kesabaran.
Tuhan adalah tempat pulang seorang hambanya, berdoalah sebanyak-banyaknya karna Tuhan menyukainya.
_______________________________________________________
"Hallo kak, gimana tempat kerja barunya??" Tanya Ibu Sienna.
"Bagus dan besar, kaka jadi gerogi karna diliat-liat orang yang ada di sini kebanyakan orang berada" Jawab Sienna.
"Kaka harus bisa ngadepin rasa gerogi kaka, ibu yakin kaka bisa. Jam berapa kamu mulainya nak??" Tanya ibu kembali.
"Emmm gak tau si Buu, soalnya sampai saat ini kaka belum di suruh"
"Yaudah kalau gitu, bismillah yahh semoga niat kaka dan langkah kaka selalu menjadi ladang ibadah"
"Aamiin Buu makasih yah"
"Iya sayang, udah solat belum nak??"
"Udah dong Buuuu" Jawab Sienna.
"Alhamdulillah kalau udah, inget yah jangan tinggalin kewajiban kamu, ibu gak ada disamping kaka, gak ada keluarga kaka juga. Jadi kaka cuma punya diri kaka sendiri maka dari itu jangan jauhin Tuhanmu yah nak, apalagi sekarang kaka sendiri dikota orang. Yang cuma bisa bantu kaka cuma diri kaka sama Tuhan kaka yaitu Allah"
"Hanya Allah yang bisa menjaga dan menolong kaka sekarang karna orang lain belum tentu bisa dan juga ikhlas. Jangan buat Allah kecewa dengan semua nikmat yang udah Allah kasih sama kamu nak. Inget yah selalu ingat Allah" Ucap Ibu Sienna dengan tulus.
"Iyaa Buu, insyallah kaka gak akan lupa sama pesan dan kewajiban kaka. Do'ain kaka yah Buu, supaya apa yang sedang kaka kerjakan bisa dipermudah dan dilancarkan" Ucap Sienna.
"Pasti nak, tanpa di pintapun seorang ibu pasti mendoakan yang terbaik untuk anaknya. Yang perlu kaka lakukan sekarang adalah cintai diri kaka sendiri, kaka tau porsi kaka segimana, kalau cape istirahat jangan paksain yah. Ibu tau niat kaka baik dan sangat mulia tapi jangan paksakan diri kaka, kaka juga perlu melihat diri kaka kuat atau tidak"
"Maaf kalau ibu cuma bisa bantu doa aja kak, maaf ibu selalu merepotkan kaka yah nak" Ucap Ibu yang sudah menahan air matanya.
"Jangan ngomong gitu Buu, aku yang harusnya minta maaf belum bisa memenuhi keinginan ibu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Apa Itu rumah (SUDAH TERBIT)
Teen FictionTernyata rumah bukan tempat ataupun siapa yang membuat kitanya nyaman. Kenyatannya mereka akan hilang jika sudah waktunya tiba. Berharap atau menggantung sesuatu kepada mahluk yang katanya hanya sementara hanya membuat suatu harapan yang berakhir ke...