Happy Reading
"Lama ya?"tanya Christy yang baru saja masuk mobil.
"Bukan lama lagi, Lo tau ga gue bisa keramas dulu sambil nungguin Lo"jawab Adel.
Kesabarannya mulai gugur sedikit demi sedikit, kesal karena chat nya tak kunjung di balas, dan telfon nya pun di reject.
Adel langsung melajukan mobilnya karena tujuan mereka saat ini sedikit jauh, sedikit.
"Lo lama ngapain aja?, ko masih pake seragam?"
Christy teringat, kalau ia tak membawa uang yang cukup, bahkan kurang, Christy berniat meminjam uang Adel untuk membeli keperluannya. Kini orang yang ingin ia pinjami ada di depan matanya, tapi nyalinya menciut wajahnya tampak kebingungan. Christy ragu-ragu.
"Heh, kenapa Lo?"tanya Adel memecah lamunan Christy.
Christy menoleh sembari tersenyum kikuk, Adel yang menangkap tingkah Christy yang sedikit aneh hanya mengernyitkan dahi. Saking panasnya cuaca diluar pikiran temen gue jadi kacau, begitulah pikirnya.
"Dell... Aku mau pinjem uang buat beli keperluan buat nanti camping uangku gak cukup boleh ya?..."ujar Christy dengan nada memohon.
"Ohhh jadi karena ini"Adel terkekeh melihat Christy memohon seperti anak kecil yang memohon pada ibunya meminta uang jajan tambahan.
"Iya santai aja, lagian tempat yang bakal kita datengin itu punya bokap gue, jadi santai aja, oke.."ucap Adel mengedipkan sebelah matanya.
"Makasih ya"
Christy menganggukkan kepala, tersenyum sembari memandangi kendaraan berlalu lalang di balik kaca mobil.
Christy dan Adel sampai di tempat tujuan, mereka berdua langsung masuk ke tempat untuk membeli apa saja yang mereka butuhkan.
Begitu masuk, Christy langsung mengedarkan pandangan nya melihat benda benda yang tak pernah ia lihat sebelumnya, hanya beberapa benda."bagus bagus ya Del"ujar Christy.
Banyak sekali pilihan untuk benda yang mereka cari, saking banyaknya, Christy terlihat bingung. Christy terus menerus membandingkan benda benda yang ia cari selama 30 menit. Susah bangettt... Batin Christy.
Adel berinisiatif untuk membantu Christy, menarik lengannya ke tempat yang mungkin cocok dengan Christy. Juga membantu memilihkan dan mencocokkan nya agar Christy tidak kebingungan.
"Nih njel, tas ransel yang ini cocok deh sama Lo"ucap Adel sembari memberikan barang yang ia maksud.
"Jaket ini juga nih! Coba Liat deh"
Christy segera mencoba dan mencocokkan barang barang yang Adel berikan.
Wajahnya terang penuh kebahagiaan, dengan wajah yang peluh dipenuhi keringat meski tempat ini ber ac, terlalu banyak gerak membuat Christy cepat lelah, ia mengistirahatkan tubuh nya yang lelah di kursi panjang samping nya lalu memanjangkan kakinya sembari mengusap-usap.
"Yaah gitu aja pegel, gimana nanti camping , ada hiking nya belum lagi mungkin perjalanan kita ke tempat perkemahan jauh"
KAMU SEDANG MEMBACA
Malaikat Kecil,Christy! (END)
RandomKata orang rumah adalah tempat pulang,tempat kembali dan tempat bersandar. Rumah seperti apa yang mereka maksud? Bangunan yang mewah? Atau bangunan sederhana yang di isi oleh orang yang menanti kehadiran kita. -Christy Cerita ini hanya fiksii!(Tidak...