"Kenapa?" Tanya Zefan sambil membantu Caitlyne duduk bersandar dikasur. Istrinya itu baru saja selesai dengan acara mual muntah nya.
"Kenapa.... Kenapa apanya?" Bukannya menjawab perempuan itu malah kembali bertanya
Zefan menghembuskan nafasnya kemudian ikut duduk ditepi kasur. "Dari semenjak tahu hamil, kamu lebih sering murung kadang aku juga liat kamu nangis sendirian"
Caitlyne termenung, sudah satu minggu lamanya ia tahu kalau dirinya tengah hamil, tidak tahu pasti berapa minggu usia kandungannya saat ini karena ia selalu menolak jika diajak ke Dokter Obgyn.
"Aku... Mm ""Kenapa? Ada masalah? Kamu gak suka hamil atau gak pengen punya anak lagi?"
" Ishh... Gak gitu Zef... Aku cuma bingung!"
"Bingung?" Zefan mengerenyit.
Perempuan hamil itu kembali menghembuskan nafasnya "Anak anak masih terlalu kecil untuk punya adik, aku cuma takut mereka gak ngerti. Aku... Aku takut mereka benci sama aku karena perhatiannya harus dibagi lagi... Hiks" Caitlyne terisak, ia mengeluarkan semua unek unek-unek nya yang ia sudah tahan selama seminggu belakangan ini.
"Hey Cait ssssttt... Lihat aku!" Titah Zefan sambil mengangkat wajah cantik istrinya. Perempuan itu menurut, ia menatap lekat wajah suaminya.
"Mereka pasti ngerti, kita coba pelan pelan kasih tau kalau adiknya bakal segera lahir!" Ujar Zefan selembut mungkin. "Kita hanya perlu membingbing mereka untuk bisa saling menyayangi, disini peran orang tua sangat penting!"
"Ya itu, susahnya!" Ucap Caitlyne sesegukan
" Kan kita terus coba, udah jangan pesimis terus. Sekarang kita periksa dulu calon anak kita ! Kasian belum disapa dilayar!! " Ucapnya sambil terkekeh.
"Gak mau ahh.. lemes, masih mual juga!"
"Ya makanya kita periksa biar dikasih obat mual sama lemes, kasian juga si kembar dari tadi nangis nangis belum main sama Bundanya Karena mual muntah mulu gak berhenti, untung aja ada Oma Opanya yang langsung ngajakin jalan jalan ke Mall"
Mendengar itu Caitlyne kembali berkaca kaca membuat Zefan kelimpungan, ia lupa yang dihadapinya saat ini adalah ibu hamill!!
"Kenapa lagi Cait?" Tanyanya mulai jengah."Huwaaa.... Hikss... Tuh kan!! Belum juga adiknya lahir aku lupa sama anak anak akuu... Huhuhhu!"
Zefan menghela nafasnya lelah "Ck.. drama Mood Swing ibu hamil dimulai lagi!" Batin Zefan sambil memijat kepalanya yang berdenyut.
" Siap siap kita ke Dokter Obgyn sekarang!" Perintah Zefan yang mendapatkan gelengan kepala histeris istrinya.
"Gak... Gak mauuu hikss!..Mau ke Mall Zef" ucap Caitlyne histeris
"Mau ngapain ke Mall? Cepet siap siap kita ke Dokter!"
"GAK MAU!!" Zefan terkejut saat istrinya berteriak sangat kencang.
"Caitlyne cepet!!" Tekan Zefan menahan emosi.
"Gak mau Zef!! Mau ke Mall cari anak anak akuu... Huhuhhu hikss!" Lirih Caitlyne, matanya masih terus mengeluarkan air mata.
"Iya, nanti setelah kedokter kita jemput anak anak okey!" Ucap Zefan sambil menghampiri Caitlyne,kemudian mengelus surainya lembut.
"Anak anak dulu baru ke Dokter, atau enggak sama sekali!!" Titah Caitlyne mengintimidasi.
"Yaudah cepet siap siap ganti baju!" Zefan kemudian turun ke bawah, ia akan minum membasahi tenggorokannya juga mendingankan kepalanya yang hampir pecah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ქ & V
Random~𝙍𝙚𝙣𝙘𝙖𝙣𝙖 𝙃𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙒𝙖𝙘𝙖𝙣𝙖, 𝘽𝙪𝙠𝙖𝙣 𝘽𝙚𝙣𝙘𝙖𝙣𝙖! Bagaimana bisa sejak awal seluruh keluarga telah sepakat untuk menunda kehamilan demi menjaga mental kedua anaknya yang baru saja menikah karena perjodohan antar keluarga diusianya...