Raden Cakrawala Gemilang, cowok kelahiran dua ribu dua itu adalah pribadi ramah pada siapapun. Selain parasnya yang tampan, cowok itu juga diberkahi dengan kecerdasan. Baik di bidang akademik maupun non akademik. Apalagi di bidang musik. Siapapun yang mengenalnya ingin lebih dekat dengan sosok idola ini. Kaum Hawa pun banyak yang diam-diam menyimpan rasa kagum pada Cakrawala.
"Bang, lo udah stem gitar lo?"
"Ini mau stem."
Kini Cakra tengah sibuk mempersiapkan penampilannya bersama keempat anggota Enheaven lain. Ada Nero yang mempersiapkan stik drum-nya, ada Harsa yang tengah mencoba keyboard, dan sang vocalist Osean yang tengah sibuk membaca lirik yang akan ia nyanyikan nanti. Sedangkan dirinya sendiri sedang menyetem gitar yang akan ia mainkan nanti.
Nero mengangguk puas. "Satu setengah jam lagi, kalian siap kan? Kita tampil di akhir acara."
"Siap, Cil. Always." Sang vocalist memberikan acungan jempol.
Hari ini adalah penutupan MPLS. Band mereka ditunjuk sebagai pengisi acara pada pentas seni untuk menghibur para peserta didik SMA Sendyakala. Sebuah kehormatan bagi keempat sekawan itu ketika sang kepala sekolah sendiri yang meminta.
Saat semua persiapan sudah selesai, Nero dan Harsa pun izin untuk turun ke bawah panggung. Biar bagaimanapun keduanya bukan anggota OSIS. Dan kini yang ada di atas panggung adalah kedua sahabatnya.
"Adek-adek, nggak kerasa ya, MPLS ini udah mau selesai. Untuk itu, sebagai kenang-kenangan, teman-teman kita dari kelas 11 dan 12 akan memberikan hiburan. Ada dari dance, tari tradisional, pantomim, perform ala-ala grup kpop, dan yang terakhir penampilan band saya bersama Cakra dan kedua anggota lain. Namun sebelum itu, kita sambut dulu Kepala Sekolah tercinta kita yang akan memberi sepatah dua patah kata."
***
Jasmin tak pernah menyangka kegiatan MPLS ini akan berkesan. Ia pikir akan sikap aksi senioritas yang sering ia lihat di media sosial. Namun nyatanya semua kakak kelasnya baik. Termasuk sosok tampan yang kini akan tampil bersama dalam formasi band, Cakra.
"Dan kini tiba saat penghujung acara. Kita sambut yang meriah penampilan dari Enheaven yang akan membawakan lagu yang berjudul Separuh Napas!"
Keempat cowok tampan naik ke atas panggung bak idola ternama. Dipimpin oleh Osean yang menjadi vocalist, semua anggotanya mulai menempati posisinya masing-masing.
Separuh napasku, terbang bersama dirimu
Saat kau tinggalkanku, salahkanku
Semua terperangah dengan suara Osean, begitupula dengan Jasmin. Cewek itu bahkan susah untuk mengedipkan matanya. Suara Osean mampu menghipnotis banyak pasang mata.
Salahkah aku?
Bila aku bukanlah seperti aku yang dahulu
Pandangan Jasmin pun beralih pada Cakra. Cowok tampan itu begitu lihai menarikan jemarinya di atas senar gitar hingga menciptakan nada yang indah. Sosok pertama yang membuat Jasmin tersenyum itu begitu menawan dengan penampilan apik-nya.
Dalam makna tergali dari sini
Dari pertikaian yang terjadi
Kau hancurkan diriku
Bila kau tinggalkan aku
Kau dewiku
Entah Jasmin yang terlalu percaya diri, atau memang perasaannya benar. Cewek itu sempat menangkap Cakra yang menatapnya dalam sembari memberikan senyum tipis sebelum ia mengalihkan perhatian pada penonton yang lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bumantara Berkabut Nestapa [END]
أدب المراهقين"Cak, nggak capek pura-pura bahagia?" Dalam hidupnya, Cakrawala hidup bagai tanpa beban. Punya keluarga yang menyayanginya, sahabat yang selalu ada untuknya, dan kekayaan yang melimpah. Namun setiap makhluk Tuhan tak pernah menggenggam kesempurnaan...