halo semuanya, selamat membaca cerita abal-abal ini ya semoga kalian suka. Jangan lupa vote dan komen
happy reading
###
Surya benar-benar tidak mengalihkan pandangannya dari Gala barang sebentar saja. Kegiatan panas yang mereka lakukan sudah selesai satu jam sebelumnya.
Tapi Surya masih terpesona dengan wajah cantik Gala hingga sulit untuk mengalihkan pandangannya. Rasanya sulit di percaya jika Gala yang beberapa waktu lalu memusuhinya sekarang berada di pelukannya.
Perasaan tidak percaya dan bahagia bercampur jadi satu Surya kesulitan dalam mengontrol perasaan yang meluap-luap ini. Setelah kegiatan panas tidak ada yang membuka suara bahkan saat Surya membatu Gala membersihkan diri.
"Jangan tatap gue kayak gitu Surya" Gala menutup mata Surya dengan tangan halusnya.
Meski awalnya biasa saja tapi terus-menerus ditatap intens dan penuh pemujaan membuatnya salah tingkah, jantungnya berdebar kencang saat Surya yang biasanya menatap konyol hilang entah kemana.
"Gala gue bener-bener sayang sama lo" Surya menyatukan dahi keduanya tatapannya dalam mengisyaratkan jika semua yang dikatakan berasal dari hati.
Gala memejamkan matanya saat Surya mengelus pipinya sudah berkali-kali Surya mengatakan jika dia sayang padanya tapi entah kenapa kali ini berbeda.
"Gue juga sayang sama lo" Gala memberikan ciuman singkat.
Surya tidak menyia-nyiakan kesempatan dia memilih untuk menahan leher Gala dan memperdalam ciuman keduanya. Menyalurkan semua perasaan yang keduanya rasakan lewat mata dan ciuman lembut bukan ciuman penuh nafsu.
"Gala, gue bener-bener sayang sama lo, ini bukan sayang sebagai sahabat tapi gue rasa sayang sebagai pasangan" Suara berat Surya mengalun lembut di telinga Gala.
Kalimat yang sudah lama Gala tunggu akhirnya terdengar membuat hatinya di penuhi rasa menggelitik selama ada banyak kupu-kupu yang berterbangan di dadanya.
"Gue rasa lo udah tau perasaan gue ke lo itu kayak apa Surya" Gala menatap dalam Surya jika saja ini bukan suasana serius keduanya pasti akan tertawa.
"Maafin gue yang gak peka dan butuh waktu lama buat sadar sama perasaan gue" Surya sedikit menyesali kebodohannya yang butuh waktu lama untuk menyadari semuanya, "gue gak mau jadi bodoh dan harus kehilangan lo" Surya melanjutkan perkataannya.
Hari ini dia akan mengatakan semua yang dirasakan pada Gala agar tidak ada kesalahpahaman atau masalah hanya karena sifat tidak peka dan lambat menyadari sesuatu.
"Yah lo emang gitu, cowok gak peka yang nyebelin tapi sayangannya gue cinta" Gala tidak bisa menghilangkan perasaannya meski sifat Surya yang bisa di bilang menyakitinya.
Perasaan cintanya selalu lebih dominan dibanding semua perasan kesal, marah dan benci yang dia rasakan yang membuat dia akan memaafkan Surya lagi dan lagi.
"Lo gak boleh benci gue, selamanya lo harus tetap sayang dan cinta sama gue gak boleh berpaling ke orang lain" Surya mengatakan seperti anak kecil yang tidak ingin teman dekatnya bermain bersama teman baru.
"Gue akan cinta sama lo terus, tapi gue gak tau lo bakal tetep sayang sama gue atau gak" Gala tidak ingin meragukan Surya tapi untuk saat ini dia harus memastikan perasaan Surya yang sesungguhnya.
"Gue tetep sayang sama lo, mungkin gue bodoh di awal tapi kedepannya gue janji bakal tetep cinta sama lo" Surya tau jika Gala ragu jadi dia harus meyakinkan terhadap perasannya "selama ini lo pasti sadar kalo gue suka posesif itu bentuk cinta gue Gala" Surya melanjutkan perkataannya takut jika Gala tidak mempercayainya setelah apa yang mereka lalui.
KAMU SEDANG MEMBACA
friendzone
AléatoireJenggala yg jatuh cinta dengan teman masa kecilnya harus merasakan sakit hati karena melihat sahabatnya itu berpacaran dengan teman perempuannya meski berpacaran dengan teman perempuannya sikap Surya padanya tidak pernah berubah tetap perhatian dan...