Heiiiiii aku lagi gabut, nunggu magrib 35menit lagihhhh😩
Tapi gak papa, ngabuburit nya penulis ya gini... Hehehehe
.
🎊Happy Reading 📖🎊
——————21. Disekap
———
Orang yang punya ego tinggi itu susah untuk mengerti, dan memahami. Hanya ingin dimengerti tanpa bisa mengerti. Kebanyakan orang berego tinggi itu mengambil keputusan mutlak secara sepihak dan tanpa dicari tahu kebenarannya.
Karna, dirinya sudah merasa bahwa dirinya benar tanpa mencari kebenaran lain nya. Percayalah, orang egois lebih banyak menyesal karna keputusan nya sendiri. Awalnya yakin bahwa sudah benar, tapi akhirnya akan jadi penyesalan.
Satelah kejadian ditaman tadi, Natha tidak kembali kekelas. Ia memilih berdiam diri diruang seni SMA Bhimantara.
Satu fakta dari Natha yang tertinggal, ya, ia suka seni. Apalagi berbau musik, diSMA Pancasila nya dulu, ia pernah masuk kesatu organisasi kesenian yang didirikan oleh wakil ketua OSIS.
Natha sangat aktif pada kegiatan tersebut, sehingga dia diangkat sebagai wakil ketua organisasi padahal dirinya masih kelas X semester 2.
Organisasi itu bernama Tongkrongan Anak Seni Beda Rahim.
Entah apa yang mendasari sang pendiri memberi nama TASBR. Yang jelas, Natha sangat suka bergabung disini.
Baginya, seni membawa ketenangan tersendiri. Terlebih musik. Seperti hal nya saat ini, dengan gitar dipangkuannya, Natha menyanyikan lagu favoritnya.
♪ Acha Septriasa— Sampai Menutup Mata ♪
Terdengar petikan gitar yang indah mengalun secara tenang, damai.
Embun dipagi buta...
Menebarkan bau basah...
Detik demi detik ku hitung...
Inikah saat ku pergi...Oh, Tuhan ku cinta dia...
Berikanlah aku hidup...
Tak kan ku sakiti dia...
Hukum aku bila terjadi...Aku tak mudah, untuk mencintai...
Aku tak mudah, mengaku kucinta...
Aku tak mudah, mengatakan aku jatuh cinta...Senandungku hanya untuk cinta...
Tirakatku hanya untuk engkau..
Tiada dusta, sumpah kucinta..
Sampai ku Menutup Mata...Cinta ku sampai ku Menutup Mata...
Tanpa sadar air mata Natha jatuh membasahi pipi lebamnya. Lagu ini selalu saja membuat nya mengingat segala pristiwa suka maupun duka bersama gadis nya.
Dan sekarang... Gadis nya salah paham dengan apa yang terjadi. Natha bingung harus mulai dari mana menjelaskan ini semua.
Ceklek..
Pintu terbuka membuat lamunan Natha buyar seketika. Nampak seseorang duduk disamping Natha.
Sedangkan Natha enggan menoleh kearah orang itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIA PERGI?!
RandomDIA PERGI?! ~~~~~~ Sakit rasanya ditinggalkan oleh seseorang. Terlebih orang yang sangat amat dicintainya. Selamanya! "Jika takdir sudah berkehendak, maka mau bagaimanapun aku bertahan, tetap akan pergi." ucap Natha menatap gadis didepannya dengan...