sebelum lanjut baca Jangan lupa klik bintang di pojok kanan ya...
Mau lanjut?harus spam komen banyak-banyak dulu dong.
Komen tembus 500 dulu baru lanjut nihh!!!!!!
jangan lupa ramein cerita kedua aku yang judulnya PRINCE ELZHAR okeyy!!!!
HAPPY READING
________keesokan harinya Aila kembali melaksanakan aktivitasnya seperti biasanya.
"yang lainnya mana Han??"tanya Aila pada Hana.
"belum balik dari masjid kayaknya"balas Hana.
Aila mengangguk."gue mau ke ndalem dulu ya,hari ini bang Isham balik ke Jakarta"ujar Aila.
"lo nggak ikut ro'an?"tanya Hana.
Aila mengangguk."ikut,tapi gue liat bang Isham sama bang Arsya pergi dulu"balas Aila.
Hana mengangguk paham."yaudah pergi sana,sebelum yang lain balik"ujar Hana.
Aila mengangguk."gue pergi dulu,assalamualaikum"
"waalaikumussallam,jangan lari-lari,ntar keseruduk tanah tau rasa lo"balas Hana,sedangkan Aila sudah berlari meninggalkan kamar asramanya.
Aila dengan cepat berlari menuju ndalem,sampai-sampai tidak memperhatikan jalan disekitarnya.
srekk..
"aduh...kaki gue pliss"ujar Aila dengan suara tertahan menahan sakit.
"Aila?"
mendengar namanya dipanggil membuat Aila langsung menoleh.
"gus Ahza?"ujar Aila nyaris berbisik.
"tunggu sebentar"ujar gus Ahza mengambil ponselnya disaku celananya.
Aila mengerutkan dahinya."apa yang di tunggu sih?"ujar Aila membatin.
setelah beberapa lama berpikir,Aila berusaha untuk berdiri dari jatuhnya,untung saja ia jatuh sudah dekat dengan kawasan ndalem yang tidak banyak santri disana.
"eh?"
Aila kaget,karna tiba-tiba dari belakang ada yang menggendongnya.
"makanya jangan lari-lari"
"k-kak Naja?"
"iya,kenapa?"balas gus Naja.
"udah kak,Aila jalan sendiri aja,jangan digendong gini,nantik kalau ada santri yang liat gimana?"ujar Aila sedikit panik.
"yaudah,biarin"balas gus Naja.
"Aila bisa jalan sendiri kok kak,jangan digendong gini"ujar Aila was-was ada santri yang lewat.
"yakin mau jalan sendiri??"tanya gus Naja.
Aila mengangguk yakin.
gus Naja mengangguk,dan menurun kan Aila dari gendongannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
GUS NAJA
Teen Fiction"kenapa harus masuk pesantren umii"ucapnya lirih "itu semua demi kebaikan kamu"hanya itu jawaban dari kedua orang tuanya Dandipertemukan dengan gus tampan yang terkenal dengan sifat cuek,tegas,dan galak, yang menjadi idaman para santriwati di Ponpe...