21.

458 25 0
                                    

Hari ini gus hafiz akan menggantikan ustadz zikri berceramah

"Humaira, mas hari ini menggantikan ustadz zikri di kampung sebelah, kamu ikut ya temani mas"

"Gak, ah nanti fans mas marah lagi!"

"Memang nya kenapa? Kamu kan istri sah mas!"

"Tapi aku ngerasa gak pantes mas!" lirih mentari "hei!, jangan merasa tidak pantas ya zaujati nya mas!"

"Pake ini!" ucap gus hafiz menyodorkan kain berwarna hitam

"Cadar?"

"Iya sayang, kamu pakai cadar ya, mas gak mau kecantikan istri mas dilihat banyak orang!" mentari tersenyum mendengar penuturan sang suami "tapi aku gak sebaik itu mas aku belum pantes make itu!"

"Jangan merasa tidak pantas sayang, semua membutuhkan prosesnya masing masing, saat ini kamu sudah merubah sifat kamu menjadi lebih baik, jangan merasa tidak pantas lagi ya sayang, sini mas pakein"

Gus hafiz memakai kan cadar tersebut di wajah cantik sang istri

"Sungguh!, mas bingung, kenapa kamu malah semakin bertambah cantik memakai cadar?" kesal gus hafiz karena istrinya bertambah cantik setelah mengenakan cadar

"Mana aku tau mas, tanya aja sama siapa ya?" bingung mentari "hm, udah siapkan?"

"Udah mas!" gus hafiz mengangguk "yaudah yuk sekarang kita berangkat

(Kira kira kaya gini lah ya, kalian bisa bayangin sendiri! Ijin pake potonya ya ka)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Kira kira kaya gini lah ya, kalian bisa bayangin sendiri! Ijin pake potonya ya ka)

****

Kini gus hafiz dan mentari telah sampai di kampung sebelah, gus hafiz memasuki mesjid yang berada di kampung itu, tak lupa menggandeng erat tangan sang istri, "mas, aku duduk disana aja ya!"

"Gak mau ikut mas keatas aja sayang?"

"Gausah mas, aku duduk disitu aja bareng tamu lainnya!"

Gus hafiz mengangguk sebagai jawaban "tapi jangan jauh jauh ya, nanti mas gk bisa ngeliat istri mas yng cantik ini!"

"Gombal!" ucap mentari lalu pergi dari hadapan gus hafiz

Gus hafiz menaiki mimbar yang sudah di sediakan di mesjid tersebut, saat gus hafiz menaiki mimbar itu, banyak remaja yang berteriak, karena melihat ketampanan gus hafiz

Maa syaa allah, nikmat mana lagi yang kau dustakan

Aaaaa, gus hafiz ganteng banget sihh

Guss, nikahh yuk!

Gus aku kira yang manis hanya gula, ternyata gus lebih manis sampe sampe aku mau diabetes!

Matahari BaskaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang