37.

298 24 3
                                    

.
.
.
.
.
•••••



Jangan pernah lelah untuk berusaha menjadi lebih baik dari diri kamu sebelum nya,

Aku selalu berusa merubah diriku menjadi lebih baik lagi, ketika diriku mulai jatuh, ada sosok yang kembali membawa ku terbang

"Aku kangen" ucap mentari masih berada dirumah sakit tempatnya di rawat

"Tapi aku ngga boleh egois" sambung nya lagi

Menahan rindu itu sulit, hanya akan hilang ketika saling bertemu.

Pintu terbuka, suster memasuki ruangan itu, "maaf ka, saya mau ganti infus nya dulu"

"Silahkan sus" ucap mentari membiarkan dokter itu melakukan pekerjaan nya

"Ka, kakanya masih sendiri?" tanya suster itu

"Kenapa nanya gitu sus?" tanya mentari

"Gppa ka nanya saja"

"Udah punya suami sus" ucap mentari menatap langit ruangan itu

"Kenapa suami nya gak ada ya ka? Kemarin hanya ada tiga perempuan saja yang membawa kaka kesini, maaf lancang ka" ucap suster itu

Mentari hanya tersenyum dan mengucapkan "tidak apa apa sus"

"Sekali lagi saya minta maaf, saya izin keluar assalamualaikum" ucap suster itu lalu pergi

"Waalaikumsalam" jawab mentari

••••√

"Qila" ucap gus hafiz menghampiri ketiga teman itu

"Eh, iya gus kenapa?" tanya qila

"Maksud dari surat ini apa? Tolong jelaskan, dan beritahu saya dimana keberadaan mentari" ucap gus hafiz

Mereka bertiga panik, bagaimana cara menjelaskan kepada gus hafiz

"Ayo ceritakan" ucap gus hafiz setia menunduk

"Ka-kami gak di bolehin mentari gus" ucap Nana

"I-iiya gus" ucap aisyah melanjutkan

"Saya suaminya saya berhak tau! Tolong kasih tau saya, saya mohon" ucap gus hafiz

Mereka bertiga memandang satu sama lain, "mentari di rumah sakit gus" ucap qila lalu meremas tangannya yang bergetar

"Dirumah sakit? Bagaimana bisa" ucap gus hafiz

"Kenapa bisa masuk rumah sakit? Jelaskan, kasih saya alamat rumah sakitnya" panik gus hafiz.

•••••

"Sayang?"

"M-mas" lirih mentari

"Hiks, maafin mas" ucap gus hafiz melemah ketika melihat keadaan sang istri

"N-gga p-eerlu minta mmaf mas, gak salah" mentari semakin melemah

"Mas minta maaf hiks"

Mentari mengangguk

"Bantu syahadat yu"

••••••









Ngegantung?

Tungguin bab selanjutnya, banyakin komen n vote

See you next bab

Mentari kenapa ya?

Tebak!

See you next bab

Assalamualaikum















Matahari BaskaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang