Ketika Kōshi ingin menjawab pertanyaan dari Shimizu seketika pintu ruang inap VVIP dimana Tobio dirawat terbuka dan di sana mereka semua dapat melihat seorang perawat yang sedang membawa sebuah kain yang terdapat bercak darah dengan sekantong kresek putih yang berisikan kelopak bunga, serta seorang dokter dengan peluh yang membasahi permukaan wajahnya.
"Tuan Muda Kelima mengalami penyakit yang bernama hanahaki disease"
Sang dokter menjelaskan secara langsung kepada Shimizu ketika dia melihat gadis berkacamata itu sudah berdiri tepat di hadapannya.
"Ha-Hanahaki disease..."
Shimizu bergumam pelan nyaris tanpa bersuara karena dia sangat terkejut mengetahui penyakit baru yang sedang Tobio derita, dia sangat mengetahui penyakit mematikan tersebut dan dia tidak menyangka jika salah satu orang terdekatnya mengalami penyakit seperti itu.
"Hitomi-san, apakah bisa disembuhkan?" tanya Shimizu penuh harapan sambil menatap tepat pada manik mata dokter Hitomi.
"Sangat bisa disembuhkan tapi apakah Tuan Muda Kelima bersedia untuk melakukannya? Itulah yang menjadi pertanyaannya. Saya tidak bisa mengambil tindakan secara implusif, jika pasien yang saya tangani lebih memilih membiarkan penyakit mematikan tersebut bersemayam di dalam tubuhnya"
"Penyakit mematikan? Dia? Siapa yang sedang kalian bicarakan?"
Salah satu dari mereka yang sedari tadi berdiam diri membuka suaranya dan itu sedikit membuat Kōshi terkejut lalu menatap ke sekeliling karena dia saat ini baru menyadari jika bukan hanya dirinya dan Shimizu saja melainkan sebagian dari para temannya dari sekolah lain serta sang kekasih juga berada di depan ruang inap VVIP.
"Apakah mereka..."
Dokter Hitomi menatap Shimizu sekilas lalu melihat sebuah anggukan singkat yang membuat dokter tersebut langsung tersenyum sopan kepada mereka.
"Kageyama Tobio merupakan orang yang sedang kami bicarakan lalu hanahaki disease ialah penyakit mematikan yang sedang menyerang Kageyama-san, jika kalian ingin mengetahui mengenai penyakit tersebut maka akan saya jelaskan"
Semua orang sungguh terkejut mendengarkan sedikit penjelasan dari dokter Hitomi kecuali Shimizu yang hanya bisa menahan segala kesedihannya.
"Hanahaki disease merupakan penyakit yang muncul dimana sang penderita sedang jatuh cinta kepada seseorang tapi orang itu tidak mencintai sang penderita, lebih singkatnya jika sang penderita mengalami yang namanya cinta bertepuk sebelah tangan.
Lalu terdapat gejala seperti batuk kering terus menerus hingga memuntahkan darah sampai terdapat sekelopak bunga yang keluar secara bersamaan dan itulah yang sedang dialami oleh Kageyama-san"
Semua orang masih mencerna apa yang sedang dikatakan oleh dokter tersebut karena sejujurnya mereka sangat menyangkal pernyataan yang diberikan olehnya.
"Nona Kiyoko, jika tidak diberikan tindakan secepatnya maka Tuan Muda Kelima sudah tidak memiliki harapan lagi apalagi dengan kerusakan yang terdapat pada otaknya"
Dokter Hitomi mengalihkan pandangannya kepada Shimizu ketika dia sedang berbicara dengannya, "Saya harap kalau anda akan memberikan penjelasan kepada Tuan Muda Kelima tentang penyakit yang sedang dia derita, supaya Tuan Muda Kelima bisa memutuskan langkah selanjutnya" ujar sang dokter lalu dokter Hitomi beserta perawat tersebut pamit untuk undur diri.
ཧᜰ꙰ꦿ➢ BAAF ༒
Tobio sudah tersadar dari tidur singkatnya, kini dia sedang duduk di brankar dan mendengarkan penjelasan yang diberikan oleh kakak sepupunya.
"Aku tahu tentang penyakit itu, nee-chan. Jika aku ingin sembuh maka aku harus menjalani operasi yang membuatku melupakan perasaan cinta yang aku miliki kepadanya tapi jika aku ingin terus memendam perasaan ini maka aku harus menderita, benar begitu bukan nee-chan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Became A Antagonist Figure (Kageyama Harem)
Teen Fiction{ORIGINAL STORY} • {TRANSMIGRATION #01} Kageyama Tobio merupakan seorang pemain voli di bangku sekolah menengah atas, dia amat sangat mencintai voli melebihi dirinya sendiri. Selain itu dia pun memiliki 3 orang sahabat yang selalu melindunginya, sel...