[PTP] 60. Pagi, Hanin.

866 40 1
                                    

[ BAB 60: Pagi, Hanin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[ BAB 60: Pagi, Hanin. ]

.
.

Sebelum baca part ini, tarik napas banyak-banyak dulu, ya, sayang-sayangkuuu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebelum baca part ini, tarik napas banyak-banyak dulu, ya, sayang-sayangkuuu. Hehe.

💛

Perasaan cemas itu mengerubung pekat, memicu Ilham untuk setengah berlari menuju IGD. Deru napasnya cukup berantakan begitu sampai, bahkan sempat terbatuk beberapa kali karena mulai sesak. Sepanjang jalan ia tidak tenang memikirkan Hanin, ditambah kondisi jalanan di jam pulang kerja sama sekali tidak bisa diajak bersahabat untuk membuatnya lekas tiba menemui Hanin.

"Hanin!" Ilham berusaha berteriak memanggil istrinya, tetapi suara yang mampu keluar hanya sebatas gumaman. Masih jauh lebih keras tarikan napasnya yang mulai memberat.

Ilham berhenti dan berpegangan sebentar di loket nurse station. Mengatur napas, menenangkan diri.

"Bapak, ada yang bisa dibantu? Bapak baik-baik saja?" tanya seorang perawat ketika melihat kondisi Ilham tampak pucat dan tidak sehat.

"Hanin ...." Ilham terus memanggil nama itu sambil toleh kiri dan kanan, mencari-cari sosok Hanin di IGD.

"Bapak cari pasien---"

"Bi Lilis!" Ilham refleks memanggil ketika tanpa sengaja melihat Bi Lilis keluar dari salah satu bilik IGD. Secepat yang ia bisa, ia bergegas menghampiri Bi Lilis. Masih sambil memegangi dadanya, masih bersama deru napas yang tidak normal. Sangat ngos-ngosan.

Kuat, Ham. Jangan kumat dulu. Lo harus ngomelin Hanin dulu!

"Aa! Akhirnya Aa sampe juga." Bi Lilis menyambut dengan raut cemas. "Teteh baru selesai diobatin, A." Ada titik-titik basah di sekitar matanya yang memerah. Membuat khawatir Ilham semakin bertambah.

Apa Hanin separah itu sampai Bi Lilis menangis seperti ini?

BAB 60 selengkapnya bisa dibaca di Karyakarsa, yaaaa. Buat tim nggak sabaran dan penasaran, bisa langsung meluncur ke KK. Kalo tim nunggu tamat, silakan santai dulu. Biar nanti bisa beli babnya langsung paketan, hehehe. 

Kita ketemu lagi secepatnya, ya, sayang-sayangkuuu. Tungguin. Nanti aku update lagiii! 💛✨💛✨

PUKUL TIGA PAGI [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang