[05] Puppy Love ✔

Bab 20

⊂◉‿◉つ Puppy Love  ⊂◉‿◉つ

Sesampainya Kaiden di rumah, ia langsung menuju kamarnya. Senang yang Kaiden rasakan berbeda dengan kesenangan lain. Kaiden menyukai saat ini Lenora sudah kembali bersikap seperti biasanya padanya. Kaiden menuju balkon kamarnya dengan tidak lupa mengambil gitar. Kaiden merasa sepertinya hal ini cocok untuk dirayakan. kaiden memandang langit dan mulai memetik gitar sambil merekamnya.

There's a light
A certain kind of light
That never shone on me
I want my life to be lived with you
Lived with you
There's a way everybody say
To do each and every little thing
But what does it bring
If I ain't got you, ain't got?
You don't know what it's like, baby
You don't know what it's like
To love somebody
To love somebody
The way I love you
In my brain
I see your face again
I know my frame of mind
You ain't got to be so blind
And I'm blind, so, so, so blind
I'm a man
Can't you see what I am?
I live and I breathe for you
But what good does it do
If I ain't got you, ain't got? Baby
You don't know what it's like, baby
You don't know what it's like
To love somebody
To love somebody
The way I love you, oh no, no
You don't know what it's like, baby
You don't know what it's like
To love somebody
To love somebody
The way I love you
You don't know what it's like, baby
You don't know what it's like
To love somebody

Kaiden memutuskan mempostingnya di story WhatsApp hanya untuk Lenora. Entah mengapa Kaiden merasa ada yang berbeda dengan Lenora, bukan, tapi perasaannya kepada Lenora. Namun, di sisi hatinya yang lain dia masih menyangkalnya.

⊂◉‿◉つ Puppy Love  ⊂◉‿◉つ

Lenora yang sedang bosan setelah Kaiden pulang dari rumahnya, mengambil handphonenya dan mengecek pesan masuk yang dia dapatkan sedari tadi. Ada pesan dari Angel.

Angel : Eh, besok nongkrong yok?

Lenora : Kemana?

Angel : Cafe biasa. Ada hal yang mau gue ceritain.

Lenora : Hmmm, gimana ya?

Angel : Dih, ayolah.

Lenora : Gue izin dulu sama Mama.

Angel : Ntar gue bantu deh ngizininnya.

Lenora : Ogheyyy.

Lenora sebenarnya juga ingin bercerita kepada Angel mengenai kejadian tadi, tapi sepertinya hal itu akan membuat Angel marah kepadanya karena masih saja meladeni Kaiden. Namun, apa boleh buat? Bukankah perihal hati tidak kita yang mengatur? Bukankah itu di luar kendali kita?

Lenora membenamkan wajahnya pada bantal yang berada di dekatnya.

There's a light
A certain kind of light
That never shone on me
I want my life to be lived with you
Lived with you ≈

Suara seseorang yang sangat merdu melantun membuat Lenora menutup matanya menikmati. Namun, tidak berapa Lenora akhirnya sadar, dari mana asalnya? Lenora melihat handphone yang ada di tangannya yang tanpa sengaja membuka menu story di WhatsApp.

Kak Kaiden.

Nama yang tertera di handphonenya. Lenora kembali mengulangi story tersebut. Sungguh suara Kaiden benar-benar merdu.