Uchiha Pride

chapter 11 : Keputusan

Happy reading ^^

.
.
.

Setelah semua yang terjadi, apakah Madara menerima kenyataan yang dihadapinya? Tidak juga...
Pria itu mulai terhasut dengan ambisi besar. Madara menganggap perdamaian yang ada di Konoha bukanlah sebuah perdamaian yang hakiki.

Zetsu hitam mulai menyelimuti isi hati dan pikiran Madara. Bilang bahwa Madara punya kekuatan yang lebih dari itu. Madara bisa melakukan mugen tsukoyomi.

Walaupun Madara mendengarkan apa yang dibilang zetsu, Madara masih belum berniat melakukan langkahnya. Ia masih menimbang-nimbang.

...

"Tobirama aku sudah memutuskan."
Hashirama menggantung kalimatnya, membuat Tobirama menanti kalimat apa yang akan dikeluarkan kakaknya setelah ini.

"Kau akan menikah dengan Kiyomi uchiha" Final Hashirama
Setelah kalimat itu seketika keheningan menyelimuti untuk beberapa saat, hingga Tobirama mengangkat suara

"Apa?! yang benar saja anija, Kau menjodohkanku dengan uchiha? Aku tidak habis pikir dengan ide gilamu, kenapa dari awal tidak kau saja?" Sergah Tobirama ia menolak mentah mentah keputusan barusan.

Hashirama menghembuskan nafasnya kasar.
"Ini demi kebaikan klan Tobirama. Aku juga melakukan pernikahan politik, kau lihat? Memangnya kau tidak mau menikah?"
Tobirama terdiam tidak tau harus membantah apa

"Aku memilih Kiyomi karena hanya dia satu-satunya wanita yang punya posisi penting di Uchiha. Lagi pula kau kan sudah kenal dia otouto, kau akan menjadi pria yang sangat beruntung mendapatkan Kiyomi. Madara saja mengakui kalau Kiyomi memang cantik dan berbakat dia adalah primadona Uchiha, kebanggaan uchiha" jelas Hashirama, kepalanya manggut-manggut.

"Anija, kau pikir uchiha mau menerima keputusanmu ini hah?" Tobirama masih mencari celah untuk membatalkan ide kakaknya
"Akan ku bicarakan dengan Madara dan tetua klan uchiha" tegas Hashirama

.

.

.

Hashirama telah membicarakan hal itu dengan Madara dan tetua klan uchiha. Mereka setuju dengan perjodohan itu. Mau bagaimanapun Madara kalah suara untuk menolak keputusan Hashirama, dan dia masih terlalu gengsi untuk bilang menyukai Kiyomi.

.

"Kiyomi-chan anda dipanggil ke kantor hokage" kata seorang perawat pada Kiyomi
"Kantor hokage?" Beo Kiyomi
"Iya, tadi saya diberi tahu oleh salah seorang ninja, dia meminta saya yang mengabarkannya pada anda" jelas perawat itu
Kiyomi mengangguk sebagai balasan
'Memangnya ada apa ya?' Gumamnya

.

Kiyomi akhirnya tiba di kantor hokage, lalu mengetuk pelan pintu ruangan Hashirama.

"Silahkan masuk" sahut suara Hashirama dari dalam.
Kiyomi melangkahkan kakinya memasuki ruangan itu, matanya menangkap Madara dan kakaknya Kenji kemudian berganti pada Hashirama dan Tobirama. Mereka sudah menanti kedatangan Kiyomi.

Sekarang tatapan penuh tanda tanyala yang terlihat di mata Kiyomi
"Sumimasen shodaime-sama, Saya diminta menghadap pada anda" kata Kiyomi mengawali pembicaraan

"Ah, tidak perlu seformal itu Kiyomi. Aku memang memintamu menghadap padaku, aku ingin memberitahumu suatu hal"
Kiyomi semakin penasaran mencoba menebak
'Mungkin saja sebuah misi rahasia yang dikhususkan untukmu kiyomi!' Batin Kiyomi dalam hati

Tapi diluar dari ekspetasi miliknya, kata-kata Hashirama setelah itu sungguh membuat Kiyomi membatu

"Kau akan menikah dengan Tobirama" kata Hashirama, suaranya mengambang di langi-langit ruangan, memasuki kesadaran Kiyomi yang paling dalam.

"Imouto apa kau menerima perjodohan ini?" Kenji yang mengangkat suara
Kiyomi menunduk menyembunyikan semburat merah muda nya
'Kami-sama katakan kalau aku sedang bermimpi' Kiyomi menjerit dalam hati
Kemudia mengadahkan kepalanya kembali menatap Hashirama

"Kami sudah membicarakan ini. Pernikahan kalian akan menunjukkan persatuan uchiha dan senju, ini bukti kepercayaan antar klan" pungkas Hashirama

"Jadi, apakah kau bersedia Uchiha Kiyomi?" Tanya Hashirama
Kiyomi menatap nii-sannya sejenak
Kenji balas tersenyum menatap netra imoutonya
"Keputusan ada padamu" itu maksud tatapannya

Dan Kiyomi mengangguk
"Aku bersedia" jawabnya
Hashirama melepas senyum hangatnya
"Baiklah calon adik ipar kau boleh pergi, pernikahan kalian akan dilaksanakan secepatnya"
Kata Hashirama bisa dilihat tampangnyalah yang begitu bahagia

Tobirama sedikit terkejut dengan perkataan kakaknya itu tapi ia urung untuk protes
"Anija..." gumamnya.

Kenji ikut tersenyum menatap imoutonya sedangkan Madara ia hanya menatap Kiyomi dan mengangguk singkat.

.

.

.

Nah loh