Akhirnya selesai juga kegiatan belajar-mengajar di sekolah. Hari ini Flora dan teman-temannya menjalani kegiatan sekolah tanpa bolos, syukurlah.
Flora berjalan pulang ke asrama dengan gontai, dirinya selalu kesal saat mengingat kejadian di kantin. Ia juga tidak tahu penyebabnya, padahal ia tahu Fio sudah punya kekasih.
Ia langsung menggelengkan kepalanya, apa yang barusan ia pikirkan? Memang urusannya dengan dia apa? Tidak penting.
Tiba-tiba, seseorang menepuk pundaknya. Tentu saja ia kaget, sontak ia menoleh ke belakang. Dilihatnya Fayra memegang pundaknya sambil tersenyum cerah. Ia pun kembali menghadap ke depan.
"Kakak hari ini ga bolos kan?" Tanyanya.
"Ga" Jawab Flora singkat tanpa menoleh.
"Bagus!" Puji Fayra sambil mengusap kepala Flora.
Flora yang diusap kepalanya pun merasakan panas di pipinya, namun saat ia mengingat kejadian di kantin, wajahnya berubah menjadi cemberut.
Fayra bingung, biasanya Flora tersenyum jika diperlakukan seperti ini. "Kakak kenapa? Kok cemberut, lagi bete?"
Flora diam tak menjawab, ia malah langsung berjalan cepat meninggalkan Fayra.
"Loh Kak, tunggu!" Fayra pun mengejar Flora yang meninggalkannya.
***
Mereka sudah sampai di kamar asrama. Flora mengabaikan Fayra yang sedari tadi memanggilnya, kemudian langsung mengambil baju ganti dan masuk ke kamar mandi.
Fayra menekuk alisnya, bingung dengan tingkah Flora yang tidak biasa. Ia pun meletakkan tasnya lalu merebahkan diri di kasur Flora sejenak sambil menunggu.
Setelah menunggu lama, barulah Flora keluar dari kamar mandi dengan rambut basah.
"Pantes lama, mandi rupanya" Ujar Fayra lalu mengambil baju ganti untuk dirinya.
Flora mengabaikan Fayra, lalu bersandar di kasurnya sambil lanjut menonton anime.
Fayra cemberut saat sadar Flora tidak menanggapinya, ia meletakkan bajunya di meja lalu ikut duduk di samping Flora.
Ia lalu menempelkan tubuhnya pada tubuh Flora.
"Apaan sih, sana ganti baju" Protes Flora karena kegiatannya terganggu.
"Kakak kenapa?" Tanyanya lalu semakin menempel kepada Flora.
Flora mendorong kepala gadis itu agar ia bisa bergerak, "ga kenapa-kenapa! Sono ah ganggu"
Bukannya menjauh, Fayra malah semakin mendusel pada Flora. "Gue buat salah sama lu ya Kak? Gue kenapa?" Tanya Fayra sambil mendongak agar ia bisa menatap mata Flora.
Flora yang ditatap itu pun membuang muka, lalu diam memikirkan caranya mengusir gadis ini dari kasurnya.
"Ganti baju dulu sana" Suruhnya sambil berusaha melepaskan diri dari Fayra.
Fayra pun cemberut, dengan terpaksa ia bangkit dari kasur untuk menuruti perintah Flora.
Setelah selesai berganti baju, Fayra melihat Flora masih setia menonton anime lewat ponselnya. Bedanya, sekarang ia berbaring.
Fayra pun berbaring di samping Flora, "itu Yubisaki to Renren ya Kak? Gue nonton juga tau" Serunya lalu ikut menonton.
"Iya" Jawab Flora singkat tanpa menoleh ke arah Fayra.
KAMU SEDANG MEMBACA
Camaraderie || Freflo AU
FanfictionBerawal dari Flora, gadis yang selalu berbuat onar di sekolahnya sampai akhirnya orang tuanya memutuskan untuk memindahkan dia ke sekolah asrama yang bisa terbilang ketat. Orang tuanya berpesan kepada pihak sekolah untuk mengawasi anaknya tersebut. ...