Bolehkah aku bahagia Tuhan? (end)

36

2 Bulan sudah oline menghilang dari hidupnya bohong jika Erine tidak kehilangan bohong jika Erine tidak menyesal dan bohong jika Erine tidak merindukan kehadiran oline tapi bukan kah itu yang dia inginkan awalnya dia merasa baik baik saja tanpa kehadiran oline tetapi beberapa bulan terakhir dirinya selalu di hantui rasa bersalah pada oline.

"heh Erine kenapa lo tumben lo diem Mulu akhir akhir ini nyesel Lo" sindir Kimmy erine diam tak menghiraukan ucapan Kimmy.

"Rin rin ini semua keinginan Lo kan si oline udah nepatin mau Lo sekarang Lo mau apa lagi Lo mau berharap oline ngemis ngemis lagi ke Lo gitu" sinis ashel.

"Tau,kakak lo gak pernah mau bicara sama Lo kan apalagi sekarang kayanya si Ara udah ga peduli sama Lo gara gara si oline yg tiba tiba menghilang Lo pantes Rin dapetin ini" ucap Chika.

"Sekarang lo mikir rin mana ada sih org yg ga cape kalo ga pernah di hargain coba Lo di posisi si oline emang Lo bisa sekuat dia, oline juga ga mau Rin dia seperti itu apalagi dia tau fael orang yg Lo cintai ga mungkin dia mau kalo dia tau dari awal" Lanjut Kimmy.

"Lo liat rin si Ribka dia udah kehilangan abangnya sekarang dia juga harus kehilangan orang yg udah jagain dia,ribka adeknya aja tau rin kalo oline gak ada niatan buat ngambil nyawa kakaknya tapi lo,Lo bener bener egois Rin semoga aja si oline punya pengganti yg lebih sempurna dari Lo" ucap Ashel.

Erine yg mendengar ucapan ucapan teman temannya itu hanya diam rasa bersalahnya semakin memenuhi pikirannya dia bertanya kepada dirinya sendiri apakah dia sudah keterlaluan pada oline.

skip oline dkk.

"Kita beneran bakal gini terus" ucap Adel, Semenjak hilangnya oline mereka semua menjadi saling menjauhi satu sama lain terutama Lily dan regi dia benar benar menjauh dari Ara karna bagi mereka adiknya lah yg menyebabkan oline menghilang.

"Gw bakal terus gini sebelum gw tau keberadaan oline" ucap regi.

"Li,gi ini semua bukan salah Ara plis lah kalo kak gre tau kita sekarang gini dia bisa marah besar" ucap Adel.

"Gw tau ini bukan salah si Ara tapi ini salah adiknya dan kenapa Ara gak tegas sama sekali ke adiknya dia malah biarin adiknya nyakitin si oline padahal si oline temenya sendiri" bentak Lily.

"GW GAK PERNAH DIEM AJA LILY BAHKAN HUBUNGAN GW SAMA ADEK GW UDAH GAK BAIK BAIK AJA SEMENJAK OLINE HILANG DAN ASAL LO TAU GW SELALU BERANTEM SAMA ADIK GW KARNA GW GAK MAU SI OLINE DI SAKITIN MULU SAMA ADEK GW" Teriak Ara yg menarik perhatian orang orang disana termasuk Erine dkk.

"Tai anjing Lo ra kalo Lo tegas si Erine gak bakal berlanjut nyakitin si oline lu nya aja yang gak becus jaga adek lo itu dan satu lagi gw muakk denger semua pembelaan Lo" Ucap regi menarik kerah baju Ara.

"STOPP !!" Teriak Kimmy.

"Kalian apa apaan sih ini sekolah kalian ribut kalian udah kelas 12 harusnya kalian kasih contoh yg baik bukan malah ribut gak jelas disini" Bentak Kimmy.

"Heh diem Lo Kimmy Lo gak tau apa apa dan Lo sama aja kaya pacar Lo ini bisanya nyalahin orang kalian berdua cocok sama sama tolol" teriak Ara di depan muka Kimmy yg membuat emosi regi semakin memuncak.

Bugh!

"ANJING LO MAKSUD LO APA BENTAK BENTAK CEWEK GW HAH LO YG TOLOL ARA LO YG BEGO DAN LO SELALU BELA DIRI LO SENDIRI LO GAK PERNAH TEGAS BAHKAN LO GAK BECUS DIDIK ADEK LO SENDIRI ADEK SAMA KAKAK SAMA AJA SAMA SAMA GAK PUNYA OTAK" Teriak regi yg memukul rahang Ara hingga tersungkur.

"Regi udah anjing pergi lo bawa cewek Lo dari sini liat cewek Lo udah nangis ketakutan liat Lo biar gw yg urus Ara" ucap Adel melerai pertengkaran mereka.

"Liat erine kekacauan ini semua karna ulah lo" ucap Chika meninggalkan Erine sendirian disana.

"oline maaf semua kacau gara gara aku kamu dimana oline" batin Erine.

disisi lain di negara yg berbeda oline sedang menghubungi seseorang.

"halo gimana disana aman" tanya oline.

"semuanya kacau lin mereka tadi berantem dan saling menyalahkan satu sama lain" ucap seseorang di telponnya.

"Huft,sudah ku duga ini pasti akan terjadi" ucap oline.

"Lagian lu anjing ngapain sih kesana sana kan ribet urusannya kalo gini ada masalah sama Erine yang kena malah semuanya dongo lu"

"Ah gadis itu aku sudah lama tidak mendengar nama itu, bagaimana dia sekarang pasti ya dia bahagia bukan"

"Waktu pertama Lo hilang dia biasa biasa aja tapi belakangan ini dia kaya ngerasa bersalah gitu terus di sekolah dia juga lebih sering diem kaya lagi banyak pikiran gitu temen temennya pada nyalahin dia gara gara Lo hilang"

"Gadis malang,lalu bagaimana apa mereka tidak curiga kalo kamu tau aku ada dimana"

"Gw kan jago akting gw pura pura gatau aja pas Lo hilang gw juga pura pura marah padahal aslinya gw pengen banget cepu kalo Lo ada di Australia"

"Ternyata kamu handal berakting lanjutkan,aku akan pulang setelah semuanya selesai aku masih enggan untuk bertemu gadis malang itu aku rasa aku sudah mulai terbiasa tanpanya"

"Baguslah cepat pulang semua hancur gara gara Lo pergi"

"Baik kalo begitu aku matikan telponnya ya aku masih banyak urusan"

"So sibuk Lo anjing,iya iya gw juga banyak urusan"

telpon pun dimatikan oleh oline.

"Erine aku rasa aku belum puas menghukum mu awalnya aku memang ingin pergi karna aku ingin kamu memaafkan ku tapi sekarang pikiranku berubah,aku ingin kamu merasakan apa yg aku rasakan kedengaran jahat tapi itulah aku yg sebenarnya lihat saja Erine aku akan membuat mu memohon di bawah kaki ku" ucap oline menyeringai.

"Ah aku sampai lupa bagaimana keadaan adik manis ku itu dan bagaimana keadaan momy dan papah ku apakah papah kehilangaku" lanjutnya.

sementara itu Erine sedang berada di kamarnya dia menangis entah karna apa,apa dirinya menyesal sekarang yang pasti dia sangat merindukan suasana dulu dia merindukan kehadiran oline dia sudah berusaha mencari tau keberadaan oline diam diam tetapi tidak ada yang dapat ia temukan ketika ia sedang menangis tiba tiba ada sesuatu yg menarik perhatiannya yaitu barang terakhir dari oline yg belum pernah ia buka sama sekali dia mengambil barang itu dan membuka kotak itu yg isinya da kalung ber inisialkan namanya dan ada juga surat dia mulai membuka dan membaca surat terakhir dari oline.

isi surat oline.

Erine kalo kamu baca surat ini berati aku sudah tidak ada lagi disisimu, tak banyak yang aku mau Erine aku hanya ingin selalu ada di samping kamu dan menjadikan mu satu satunya di hidupku tetapi sepertinya aku tidak akan pernah bisa maraihmu sampai kapan pun,Erine aku sangat mencintaimu bahkan lebih dari aku mencintai diriku sendiri aku selalu berusaha agar kamu bisa mencintaiku dan aku selalu berjuang untuk selalu ada di sampingmu, perkataan mu tempo lalu membuat mu berpikir apakah aku harus pergi agar aku mendapatkan maaf darimu kamu mungkin tahu 3hari yang lalu aku tidak berangkat ke sekolah aku sengaja karna aku sedang berpikir keras untuk keputusan ku yang akan meninggalkan mu, setelah itu aku mengajak kamu untuk menemui ku di taman aku harap kamu datang karna itu akan menjadi momen terakhir ku sebelum aku meninggalkan kamu,Erine setelah aku pergi semoga kamu benar benar memaafkan ku ya aku sangat mencintaimu kamu Erine.

- Oline Manuel Vanisa

"oline maaf,jika tuhan baik tolong pertemukan ku dengan mu sekali lagi aku benar benar menyesali perkataan ku tempo lalu ini benar benar menyiksa ku oline" lirih Erine yg sudah membaca surat dari oline dia benar benar menyesali perkataanya dia pikir dia bisa tanpa oline nyatanya salah oline benar benar membuatnya gila dirinya benar benar di hantui rasa bersalahnya pada oline.

tbc.

ada yg bisa tebak siapa yg tau keberadaan oline wkwk..