35

871 66 6
                                    

Pagi ini oline sudah siap berangkat ke bandara,malam itu oline sudah bulat memutuskan untuk meninggalkan negara ini agar dirinya bisa memenuhi keinginan Erine agar tidak bertemu dirinya lagi jika dia tidak pergi dia tidak akan bisa menjauh dari Erine,oline mengganti semua identitas dirinya agar tidak bisa di ketahui oleh siapapun kecuali Oma opa nya dia memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di luar negri.

"Oline sudah siap nak" ucap Alan.

"Suda opa oline sudah siap" ucap oline.

"Ayo berangkat nanti kamu ketinggalan pesawat" ucap Dewi.

Oline pun berangkat menuju bandara di temani oleh Oma opa nya, sesampainya disana Oma dan opa nya tidak rela melepaskan cucu kesayangannya tetapi ini semua kemauan cucunya mau tidak mau mereka haru melepaskan cucu kesayangannya itu.

"Oline jaga diri kamu baik baik ya" ucap Alan.

"Iya opa oline akan jaga diri oline baik baik" ucap oline.

"Oline kamu jangan lama lama disana ya nanti kalo Oma kangen gimana" ucap Dewi sedih.

"Oma oline disana untuk belajar oline juga akan melanjutkan pendidikan oline di sana sebisa mungkin nanti pasti oline bakal datang kesini buat nemuin kalian" ucap oline Oma nya terus memeluk oline dengan sangat erat.

"Dewi sudah oline bisa telat nanti dia tidak akan kenapa Napa Dewi dia sudah dewasa" Ucap alan akhirnya Dewi melepaskan pelukannya.

"Oline pergi sana pesawatnya udah mau berangkat" ucap Alan.

"Iya opa,Oma opa oline berangkat oline titip keluarga oline ya kalian jaga diri baik baik" ucap oline.

"iya oline kamu juga hati hati disana" ucap Alan.

Oline pun pergi melambaikan tangannya ke arah Oma opa nya,jujur oline tak tega meninggalkan keluarganya disini terutama teman temannya tapi dia tidak bisa jika harus terus disini,dia hanya ingin mengabulkan permintaan Erine dia hanya ingin Erine memaafkan kesalahannya dia ingin meninggalkan semua kenangan ya bersama Erine dalam hati oline dia masih sangat mencintai Erine tetapi hati seseorang itu tidak bisa di paksakan dia menyerah mengejar Erine.

disisi lain di rumah oline.

"Mas oline kenapa dari kemarin belum pulang" ucap indah khawatir.

"Aku juga gatau indah aku sudah coba telpon mamah sama papah tapi mereka bilang oline tidak ada ke rumahnya" ucap oniel.

"Coba telpon teman temannya mas siapa tau oline ada di rumah temanya" ucap indah.

"Sebentar aku coba telpon Gracia siapa tau oline ada di rumah Gracia" ucap oniel langsung menghubungi Gracia.

"halo om kenapa"

"Gre apa oline ada di rumah mu"

"Tidak ada om Gracia aja baru pulang dari Bandung,memang oline kemana"

"Semalam oline pergi dia bilang dia mau menemui erine tetapi sampai saat ini dia tidak ada pulang ke rumah Gracia ok pikir dia ada di rumahn kamu"

"Loh oline gak pulang,tapi oline ga sama gre om nanti gre coba tanyain temen temen yg lain"

"Terimakasih ya Gracia kalo begitu"

"Iya om sama SMA"

Tut

Panggilan pun berakhir.

"Oline tidak ada di rumah Gracia indah" lirih oniel.

"Mas aku takut oline kenapa Napa" ucap indah yg sudah menangis.

Bolehkah aku bahagia Tuhan? (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang