Bab 11
.
.
.
"Aku tidak bisa." Sudah lebih dari 10 kali Jaemin menolak permintaan Haechan yang terdengar mudah tapi tak semudah itu menurutnya.
"Tapi kau tau kan?" Haechan terus mendesak meminta penjelasan.
"Sekarang ku tanya sekali lagi, dari mana kau tau soal semua itu?"
"Kau yang memberitahunya."
"Aku tak memberitahu apapun padamu."
"Aku tak berbohong. Aku bermimpi banyak hal tadi dan salah satunya tentang dirimu yang menjelaskan semuanya itu."
Jaemin berjalan untuk menyender pada pintu kamar mereka "aku?" Dia menunjuk dirinya sendiri "aku tak mungkin melakukan itu."
"Kenapa? Kenapa kau tak mungkin melakukan itu?"
"Aku sudah berjanji- ah lupakan."
"Berjanji soal apa?" Tekan Haechan.
"Lupakan Haechan."
"Kenapa susah sekali untukmu menjelaskannya? Aku hanya ingin tau tentang crystal es dan yang lainnya."
"Aku tak bisa!"
"Kenapa?!"
"Karna aku sudah berjanji untuk tak menceritakannya pada siapapun, tak ada yang boleh tau tentang kejadian itu! Crystal es! fireball! Kritisnya anak asrama!" Jaemin menunduk setelah tak sengaja mengucapkan kalimat terakhir, lagi-lagi ia kelepasan.
"Kritis?" Haechan mendekat pada temannya yang sekarang tak berkutik "siapa yang sakit?"
Jaemin menutup kedua matanya, ia terlihat frustasi, bibirnya ia pukul beberapa kali karna nakal telah berucap hal yang ia janjikan.
"Jaemin, aku tak suka menyebar informasi jika orang tersebut tak ingin aku menyebarnya. Ceritakan semuanya, aku ingin mendengarnya."
Jaemin hembuskan nafasnya terlebih dahulu sebelum kembali duduk di kasurnya, Haechan juga melakukan hal yang sama, ia duduk di kasurnya menunggu perkataan selanjutnya dari temannya.
"Kau ingin aku menjelaskan apa?"
"Semuanya."
"Tanyakan."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dormitory [Markhyuck] END
FantasyOmegaverse Haechan, omega keras kepala, yang berhasil membuat Johnny jengah, dan berakhir mengirim anaknya pada asrama khusus untuk dilatih dalam hal sihir dan juga kedisiplinan. Seluruh kegiatanmu akan ada di bawah pengawasan ku mulai hari ini. - M...