Sixteen

308 32 3
                                    

Karina sepertinya tidak kepikiran sampai ke sana, karna ia sudah panik duluan. Itu membuatnya tidak bisa berpikir.

Beberapa menit kemudian mereka berdua sampai di tempat tujuan, sebelum turun Karina melihat situasi di tempat parkiran. Ia takut kalo nanti temannya atau teman Winter melihat mereka berdua. Karna situasi aman akhirnya Karina melihat ke arah Winter seakan mengerti yang apa yang di maksud Karina, Winter hanya menganggukkan kepalanya sebagai respon.

Karina keluar terlebih dahulu dari mobil Winter dan ia berjalan sedikit menjauh dari mobil, kini giliran Winter yang keluar dari mobil miliknya sendiri. Ia tak lupa mengunci mobilnya, Winter kemudian berjalan menyusul Karina.

Akhirnya mereka berjalan menuju ke tempat duduk dimana yang lain sudah menunggu.




Di saat yang sama Ryujin tidak sengaja melihat Winter dari kejauhan, ia menaikkan satu aliasnya. Ryujin terkejut karna Winter berjalan bersama dengan Karina, untuk memastikannya lagi Ryujin mengucek kedua matanya dan ternyata itu benar. Dengan segera ia memberitahu yang lain.

"Ya, Yeorobun!" Ucap Ryujin spontan mereka semua melihat ke arah Ryujin

"Waeyo?" Tanya Mina

"Ee bukankah itu Winter?" Ucap Ryujin sambil menunjuk ke arah Winter

"Oo, maja! Tunggu, Winter berjalan dengan siapa?" Tanya Minju

"Bukankah itu Karina eonni?" Tanya Chaeryeong

"Maja, heol daebak. Bagaimana mereka bisa bersama-sama?" Tanya Yunjin

"Bagaimana kita datangi mereka berdua?" Tanya Ningning sambil berjalan meninggalkan mereka

"Ya, tunggu kami ningningah" Ucap Ryujin

"Kalian lambat sekali" Ucap Ningning

Mereka semua pun akhirnya menyusul Ningning. Mereka semua masih tidak percaya dengan apa yang lihat oleh mata mereka sendiri, Winter Karina? Berjalan berdampingan.

Di sisi lain Karina dan Winter mengobrol kecil, mereka membahas hal yang lucu. Tak lama handphone Karina berbunyi, ia pun melihatnya ternyata Giselle menelponnya.

"Huh, sekarang apalagi? Aku sudah sampai kau masih menelpon ku juga?" Gerutu Karina dan kali ini gerutuannya membuat Winter tertawa

Karina hanya bisa tersenyum, lalu ia menjawab panggilan telepon tersebut.

"Wae?"

"Dimana kau?"

"Sudah sampai, tolong bersabarlah dan jangan telepon aku terus"

"Kenapa tidak bilang?"

"Jika bilang ini tidak akan menjadi kejutan untuk kalian, kalo begitu aku akan melanjutkan berjalan"

"Geurae"

Karina pun mematikan teleponnya secara sepihak, ia tidak peduli kalo nantinya Giselle akan mengomel padanya.

Winter hanya bisa menahan tawa karna tingkah crushnya ini, mereka berdua melanjutkan berjalan dan mengobrol. Baru beberapa langkah mereka berjalan, tiba-tiba mereka bertemu dengan rombangan Winter.

"Annyeonghaseyo" Sapa mereka kompak

"Oo, annyeonghaseyo" Sapa Karina tersenyum

"Kalian berangkat bersama?" Tanya Ningning kepada Winter

"Ani, kami bertemu di parkiran tadi" Ucap Winter

"Benarkah eonni?" Tanya Chaeryeong kepada Karina

"Nee, kami bertemu di parkiran lalu berjalan bersama" Ucap Karina

Lovin' you in silence [Jiminjeong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang