[31] Honeymoon!

213 17 21
                                    

4K+ word! Awas bosen.








Pukul delapan pagi, dua pengantin baru itu masih nyaman di atas ranjang. Belum ada Tanda-tanda mereka akan bangun, mungkin karna terlalu lelahnya.

Dan juga hari ini, nanti siang sekitar pukul satu mereka akan melakukan penerbangan untuk pergi ke pulau jeju terlebih dahulu. Sangat melelahkan.

Ya, setidaknya tadi malam mereka tidak 'melakukannya' jadi doyoung masih bisa berjalan dengan normal. Akan sangat malu jika didepan keluarga dan temannya saat mengetahui cara jalannya yang sedikit mengangkang.

Mungkin di jeju dua kali cukup, mereka akan menghabiskan waktu untuk bersenang senang, bukan menghabiskan waktu untuk olahraga ranjang.

Sorot sinar matahari membuat salah satu oknum yang tengah terlelap itu bergerak dari tidurnya, ia menyipitkan netranya mencoba menyesuaikan indra penglihatan nya.

Ia menoleh ke samping kiri, dan nampak suaminya masih tertidur. Jadi doyoung berdiam diri sejenak menunggu seluruh nyawanya terkumpul sempurna, ia memiringkan posisi tidurnya menjadi miring menghadap jaehyun.

Doyoung mengangkat tangannya untuk berpindah menyentuh lengan kekar jaehyun dengan perlahan. Satu menit dengan posisi seperti itu, pria disamping nya ini akhirnya bergerak dan mengerutkan keningnya pertanda akan terbangun.

Kemudian jaehyun perlahan membuka matanya, ia menoleh kesamping dan mendapati sang istri tersenyum manis kearahnya.

"Selamat pagi Tuan Jung" ucap doyoung disertai senyum senang membuat jaehyun ikut mengangkat satu sudut bibirnya dengan mata yang masih belum sepenuhnya terbuka sempurna.

Siapa yang menyuruh suaminya tampan dipagi hari ini?! Doyoung bingung, kenapa muka bantal saja jaehyun jadi terlihat tampan?!

"Selamat pagi juga Nyonya Jung" balas jaehyun dengan suara serak khas bangun tidur. Kemudian jaehyun bergerak memeluk pinggang kecil doyoung untuk mendekat dan juga doyoung yang menyamakan diri didalam dekapan jaehyun.

"Ayo bangun, aku mandi terlebih dahulu ya? Kamu bisa mengumpulkan tenaga terlebih dahulu" ujar doyoung mendapatkan kekehan kecil dari suara berat jaehyun.

Suaminya mengecup bibir doyoung singkat lalu mengangguk "tentu, kamu bisa pergi" katanya seraya melepaskan pelukannya pada pinggang ramping istrinya.

Doyoung sedikit mengangkat tubuhnya lalu menyentuh pipi jaehyun menggunakan jari-jemari lentiknya kemudian mengecup bibir tebal jaehyun sebelum ia beranjak pergi sedikit berlari kedalam kamar mandi.

Jaehyun terkekeh gemas dan bangun untuk duduk di pinggiran ranjang, menunggu sang istri selesai membersihkan diri lalu bergantian ia yang mandi.

_______

Setelah acara membersihkan diri selesai dilakukan oleh dua anak adam itu, kemudian mereka turun dari lantai atas menuju lantai bawah yang disana orang tua keduanya sudah ada di meja makan tersenyum kearah keduanya yang berjalan berdampingan.

"Selamat pagi, eomma, appa, mama dan papa" ujar keduanya bersamaan mengundang gelak tawa keempat orang setengah baya disana.

"Selamat pagi pengantin baru" dengan kompak para orang tua mengucapkan nya, membuat pipi putih doyoung sedikit memerah malu dan jaehyun yang tertawa kecil.

Jaehyun dan doyoung duduk berdampingan di kursi yang sngaja dikosongkan, ngomong ngomong, ini sudah dua minggu keempat orang tua itu menginap dirumah besar jaehyun di seoul.

"Ekhm, jadi bagaimana progam semalam membuat cucu untuk kami?" doyoung seketika tersedak setelah beberapa detik duduk di kursi nya dengan nyaman, jaehyun pun sama terkejutnya dengan pertanyaan yang terlontar dengan santai dari mulut ibunya.

our love story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang