[4] aku prince!

255 21 0
                                    

Pagi ini biasa jaehyun akan memasak untuk nya, dan ya tunangannya itu ada di rumah nya karena ia menginap.
Saat jaehyun sedang berkutat, tiba tiba ia di kejutkan dengan seseorang yang memeluknya. Siapa lagi kalau bukan pemuda kelinci itu.

"Selamat pagi jaehyun" ucap doyoung dengan suara serak nya dan mengecup singkat bibir tebal jaehyun.

"Selamat pagi princess. duduk lah, makanannya sebentar lagi selesai" ujar jaehyun lembut lalu berjalan kesana kemari untuk mengambil barang yang ia butuhkan.

"Princess?! Aku laki laki!" teriak doyoung membuat jaehyun meringis. Masih pagi loh.

"Iya pangeran yang tampan, duduk oke? Makanan sedang diproses" ucap jaehyun lembut.

Doyoung menurut, ia pergi duduk ke kursi meja makan. Doyoung terlihat biasa saja saat berjalan. Karna mereka tidak melakukan ena-ena yeayy.

You know why? Sebenarnya-ekhm Doyoung itu masih perjaka.

....

Krik krik krik krik

....

Karna jaehyun sangat menghormati kekasihnya, ia berjanji tidak akan merebut keperjakaan Doyoung sebelum mereka mengucapkan janji suci di atas altar.

Doyoung malah senang, ia bersyukur mendapatkan kekasih seperti jaehyun.

Lanjut ke utama

Jaehyun tengah menyiapkan makanan diatas meja sesekali melirik dan melemparkan senyum pada doyoung. Doyoung pun sedari tadi tak lepas pandang dengan jaehyun sambil tersenyum lebar.

Setelah selesai jaehyun pun pergi ke samping doyoung.

"Makanan sudah siap, silakan dimakan princess" ujar jaehyun sambil memberikan gestur silahkan.

"Aku prince!" kesal doyoung sambil menukikan alisnya.

"Tapi kamu cantik sayang, anggun lagi" komentar jaehyun membuat doyoung menghela nafas kasar namun terlihat semakin menggemaskan.

"Aku ini bukan anggun, aku itu tegas, berwibawa, angkuh, dan tampan" ucap doyoung.

"Dimata ku kamu itu cantik, anggun, manis, kamu tak ingat saat kamu ikut bersama ku saat ada acara dengan kolega ku? Ah aku melihat mu cantik sekali, bagaimana kau menyendokkan makanan, mengunyah nya, minum air, dan menggunakan tisu itu terlihat anggun"

Kata jaehyun panjang lebar sambil menopang kepalanya dengan tangan dan menatap lekat lekuk wajah doyoung.

Sedangkan doyoung hanya merona malu sambil membuang muka dengan mengulum senyum. Entah kenapa ia salah tingkah begitu.

"Gombal!"

'Ternyata salah tingkah seperti anak perempuan yang kasmaran itu begini.. Rasanya ahtcskhgsbb mama! Anakmu jatuh cinta lagi' monolog doyoung sambil menutupi bibirnya dengan telapak tangan mencoba tidak menunjukan senyumannya.

Jaehyun yang melihat nya pun tertawa dan mengusap kepala doyoung lembut.

"Sudah, ayo sarapan. Keburu dingin" ujar jaehyun lalu di angguki oleh sang lawan bicara.

Beberapa menit berlalu dan akhirnya keduanya sudah selsai dengan makanan masing masing.

Doyoung menatap jaehyun sambil menopang kepalanya.

"Jaehyun" panggil doyoung membuat jaehyun menoleh kan wajah tegas nya ke arah doyoung.

"Hm?" dehem jaehyun.

"Nanti siang aku bawakan makan lagi ya?" tawar doyoung dengan mata berbinar. Jaehyun mengecup singkat pipi doyoung dengan gemas.

"Tidak merepotkan sayang? Nanti kamu lelah" ujar jaehyun sambil menyingkirkan poni doyoung dan mengusap usap lembut kepalanya.

our love story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang