our love story [END]

[28] jaehyun kenapa?

Pernikahan jaehyun dan doyoung tinggal 10 hari lagi, sehari sebelum hari valentine. Karna itu tanggal yang diperbolehkan (pura puranya, gw juga gk tau -_-")

Pagi ini doyoung berusaha membangun kan jaehyun yang begitu malas untuk bangun, ia sudah berusaha dengan cara apa saja agar jaehyun nya mau bangun.

"Jaehyunnnn bangunnnn ini sudah pagi heh!" seru doyoung tak di gubris jaehyun. Dia kesal, jaehyun daritadi tidak bangun bangun.

"Sweetie, biarkan aku istirahat sebentar lagi hm?" ujar jaehyun namun mendapatkan pelototan dari doyoung.

"Tidak! Kamu tidak boleh tidur! Jaehyunnnn, kan kita harus liat persiapan untuk pernikahan kitaaa, misal nya kita harus mengecek gedung, dan mengukur tuxedo. Ayooo"

Mendengar doyoung yang terus tak menyerah untuk membangunkannya akhirnya jaehyun lebih memilih untuk mengalah dan bangun.

"Iyaa, aku akan mandi terlebih dahulu hm? Tunggu" jaehyun melenggang pergi ke kamar mandi, ia tampak lemas namun doyoung belum terlalu peka akan hal itu.

"Daritadi begitu" dumel doyoung seraya merapikan tempat tidur, setengah jam kemudian jaehyun keluar dari kamar mandi dengan keadaan lebih segar, namun wajahnya terlihat sayu dengan senyuman yang di pertahankan.

"Aku me-"

"Jae, ayo sarapan, aku membuat nasi goreng kimchi loh" doyoung berujar dengan antusias, kalau begini kan jaehyun jadi nggak tega buat nolak si dedeq ucul. Wkwkwk

"Ayo, pasti enak" balas jaehyun dan memeluk pinggang doyoung pergi kebawah. Sepertinya
Doyoung masih belum sadar kalau bibir jaehyun terlihat sedikit pucat.

Mereka duduk bersebelahan dengan masing masing piring kosong, doyoung beranjak untuk mengambilkan nya untuk jaehyun dan untuk dirinya sendiri.

"Sudah segitu saja babe, cukup" doyoung mengangguk dan giliran ia mengambil untuk dipiring nya.

"Selamat makan jaehyun" ucap doyoung dan dibalas jaehyun dengan senyuman manis.

"Selamat makan doie" balas jaehyun manis.

Mereka memakan makanan dengan khidmat, tidak ada yang berbicara saat makan, kalau biasanya jaehyun akan memberi sedikit obrolan singkat tapi kali ini tidak

Setelah mereka selesai memakan nasi goreng mereka, doyoung beranjak untuk menaruh piring bekas mereka ke dapur

..

"Jaehyun, ayo cek gedung nya, aku ingin lihat" ujar doyoung. Ia menatap jaehyun dengan lucu dari arah samping.

"Kan sudah di kirim gambar nya kemarin" balas jaehyun, doyoung cemberut sedikit, ia kan ingin melihat langsung.

"Tapi aku ingin melihat langsung" kata doyoung. Jaehyun tersenyum dan mengangguk.

"Ayo" ajaknya membuat doyoung tersenyum cerah.

"Lets gooo" seru doyoung ceria mengundang kekehan dari bibir tebal jaehyun, ia pergi keluar duluan meninggalkan jaehyun yang mengambil kunci mobil nya di kamar.

"Dasar bocah" gumam jaehyun tertawa kecil gemas karna tingkah doyoung yang lucu. Bukan berniat mengejek, bukan. Karna memang kenyataannya itu lucu.

...

"Wahh, sebagus ini?" doyoung berdecak kagum dengan dekorasi ruangan tersebut karna baginya itu terlalu mewah. Jaehyun mengangguk sambil terkekeh pelan mendengar nya, ia mengusak surai doyoung namun tidak sampai berantakan.

"Sejak kapan ini di persiapkan jae? Seharusnya tidak perlu terlalu mewah" ujar doyoung mendapatkan gelengan kecil dari jaehyun.