[3] jaehyun kuat iman

273 14 6
                                    

Jaehyun membaringkan tubuh doyoung dengan perlahan takut membangunkan sang empu dari alam bawah sadar, omong omong jaehyun membawa doyoung ke rumah nya.

Jaehyun bangkit dan membuka jas hitam dan dasi nya yang mencekik leher sejak tadi pagi. Dan sekarang ia hanya memakai celana kantor dan kemeja putih.

Jaehyun terlalu malas untuk membersihkan diri, jadi nanti sajalah. Santai dulu gk sih.

Jaehyun duduk di sofa sambil bersandar pada sandaran sofa, entah apa namanya, Na juga tidak tahu. :')

Ah ia baru sadar jika badannya lengket, jadi dengan malas ia bangkit dan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Memang usia segini pikiran nya masih berubah ubah, padahal baru 29 tahun.
Yasudah SSJ (suka suka jaehyun)

Skip selesai mandi.

Jaehyun sudah menggunakan pakaian yang lebih nyaman, ia memutuskan untuk pergi ke dapur untuk membuat kopi dan bersantai.

Mungkin jaehyun akan duduk di sofa ruang tamu saja, sambil membaca buku atau apa begitu.

Orang tua juga bisa gabut. /pluk! Menepuk bibir sendiri.

Jaehyun memutuskan untuk membaca buku saja kalau begitu.

Sebenarnya saya sudah tidak tau akan melanjutkan apa. Kita flashback saja pada awal mula jaehyun dan doyoung di pertemukan.

Jadi, jaehyun dan doyoung itu sama. Sama sama kulkas berjalan. Kita anggap jaehyun itu kutub Selatan dan doyoung kutub utara yang di pertemukan. Awal nya sih mereka hanya saling melirik, tapi lama kelamaan mereka mulai berinteraksi satu-dua patah kata sampai 1001 kosakata.

Dan berakhir jaehyun memiliki perasaan lebih pada doyoung, awalnya doyoung menolak. Namun jaehyun tidak menyerah begitu saja untuk mendapatkan sang pujaan hati, dan setelah beberapa kali mencoba, hati doyoung mulai melunak.

Doyoung yang sering di juluki ice prince oleh teman temannya atau orang lain itu akhirnya meleleh dengan ice prince juga.

Jadi ini ice prince ketemu ice prince. Ah belibet bahasanya.

Doyoung sudah mulai luluh namun ia masih gengsi, dan jaehyun akan mencoba usaha untuk terakhir kalinya ia mendatangi doyoung

Doyoung terdiam dengan wajah datar menatap ke arah jaehyun yang juga menatap nya sambil bersempuh. Setelah keadaan hening beberapa menit dan hanya ada hembusan angin yang ada.

Jaehyun tersenyum tipis lalu menghela nafas kecil dan berdiri. Lalu ia berkata 'mungkin kamu bukan untuk ku, maaf sudah membuat mu risih dengan kehadiran ku. Mari jalani kehidupan kita masing masing dengan orang yang kita cintai kelak, semoga kamu selalu bahagia ya. Sampai jumpa di masa depan dengan pasangan kita dan anak kita'

Jaehyun mengusap pipi lembut doyoung singkat lalu berbalik dari hadapan doyoung. Jaehyun menghela nafas lalu setelah itu ia berjalan beberapa langkah sampai...

Grep!

Seseorang memeluk jaehyun dari belakang tiba tiba dengan erat. Dan itu membuat jaehyun kaget tentunya, siapa yang tidak kaget jika mendapatkan serangan dengan tiba tiba.

'J-jangan tinggalkan aku, a-aku juga menc-cintai mu jaehyun ' begitulah kata doyoung kira kira, aku lupa soalnya.

Jaehyun tentu terkejut sekaligus senang tentu, ia berbalik dan menatap wajah doyoung yang memerah menahan tangis.

Jaehyun menanyakan doyoung bahwa dirinya ini serius atau tidak, dan doyoung membalas nya dengan anggukan pasti. Jaehyun ya senang bukan main akhirnya cinta nya itu tidak bertepuk sebelah tangan lagi.

our love story [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang