👇006👇

11.8K 739 9
                                    

❤️ Butuh VOTE 30 ❤️●●●●●

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤️ Butuh VOTE 30 ❤️






🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀🍀


Xancer masih senantiasa berjalan dibelakang Laverza, tidak peduli dengan larangan dari gadis cantik itu, untuk tidak mengikuti diri nya.

Xancer itu pria yang pendiam, dan pantang berinteraksi dengan orang lain selain keluarga kaisar. Tapi entah kenapa bertemu Laverza, ia merasa ingin dekat dengan gadis cantik itu.

Tak terasa kedua nya sampai didepan rumah Laverza, Xancer menatap bangunan yang terlihat lusuh dan teramat sederhana.

" Kenapa gadis secantik Laverza, tinggal ditengah hutan sendirian? Untung saja tidak berjumpa orang jahat, apa dia tidak takut diculik atau ditiduri pria jahat? Astaga, pikiran ku jadi kearah sana." Batin Xancer.

Sedangkan Laverza yang tau bahwa dia masih diikuti Xancer, ia menoleh kebelakang setelah sampai didepan rumah nya.

" Apakah tuan tidak punya pekerjaan, selain membuntuti seorang gadis seperti saya? "

" Nona, panggil saya Xancer-! Dan apa nona tinggal disini sendirian?"

" Saya disini seorang diri, tuan Xancer-! Apakah ada yang salah dari saya, yang tinggal ditengah hutan seperti ini? "

" Tentu salah nona, bagaimana kalau nona diperkosa oleh para bandit, atau dimakan binatang buas? "

" Hanya ini tempat tinggal saya, tuan. Saya berasal dari desa yang jauh dari ibu kota Kekaisaran Terrasen. disini tidak memiliki kerabat, teman, atau tempat yang bisa saya tuju, selain rumah ini...!"

Laverza berkata dengan mimik wajah yang dibuat sesedih mungkin, untuk mendapatkan simpati dari Xancer.

Sedangkan Xancer yang menatap wajah sendu gadis cantik di depan nya, merasa bersalah karena membahas hal ini.

" Maafkan saya nona Laverza, saya tidak bermaksud membuat nona sedih."

" Tidak apa-apa, tuan Xancer-!"

Laverza menunjukan senyum terbaik nya, didepan pria tampan itu. Laverza jadi tak enak hati, terhadap Xancer.

" Nona-! "

" Ada apa tuan Xancer? "

" Apakah nona mau tinggal bersama saya, maaf jangan berfikiran yang tidak-tidak nona. Saya hanya ingin melindungi nona saja, tidak baik gadis secantik nona berada di hutan ini sendirian..."

LAVERZA SI FIGURAN  [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang