1 minggu kemudian
“kak itu hp nya geter terus gak mau dicek dulu” ucap Rekha salah satu rekan juniornya
“nanti aja dek, tanggung mau jam istirahat. kita beresin dulu laporan ini ya, takutnya nanti ketumpuk sama pasien selanjutnya. biar kita gak ke teteran juga kalo mau operan” jelas niskala
setengah jam kemudian niskala selesai dengan laporannya dan tanpa diduga irzan tiba-tiba menghampirinya
“nala lo gw hubungin beberapa kali susah banget”
“kenapa sih kak, tadi tanggung beresin laporan dulu”
“cowo lo nunggu dikantin bawah dari tadi”
“hah?!”
“udah sana cepet samperin dulu”
niskala dengan cepat berjalan menuju lift rumah sakit sembari mengecheck pesan yang masuk.
sesampainya dikantin niskala melihat teddy yang tengah duduk sembari sibuk dengan ponselnya.
“mas maaf banget, tadi aku ga sempet check hp pasien ku cukup padet” ucap niskala dengan nafas yang menderu
“kenapa harus lari-lari hem? sini duduk terus minum dulu” ucap teddy lembut
demi tuhan niskala rindu dengan pria sibuk satu ini.
niskala duduk berhadapan dengan teddy dan meminum air mineral dingin pemberian teddy.
“saya cuman mau ketemu kamu, maaf akhir-akhir ini saya harus pergi keluar kota dan jarang ada waktu untuk kamu” gumam teddy
“gak usah pikirin hal itu mas, niskala ngerti dan tau toh dunianya mas bukan milik niskala sepenuhnya. apapun yang mas lakuin selalu niskala dukung, kabar dari mas itu lebih dari cukup buat aku” ucap niskala
“mas belum makan siang kan? kita makan dulu ya, mas harus berangkat lagi kan” ujar niskala lagi lalu berjalan untuk memesankan makan siang mereka
teddy menghela nafasnya, bagaimana bisa ada seorang perempuan yang begitu mengerti soal keadaanya?
“mas kebetulan disini ada buah semangka kuning juga, sekalian dimakan ya. ohiya pudding coklat sama vla nya juga gak kalah enak. mas harus coba” jelas niskala saat duduk kembali didepan teddy
“kemarin mama ada telfon, katanya pengen ketemu kamu” ucap teddy disela-sela sesi makan siang
niskala terkejut sekaligus berdebar.
Gw mimpi apa ya semalem sampe bisa ditanyain sama mama mas teddy ucap niskala dalam hati
“minggu depan anak adiknya mama nikah, kita pergi ke manado ya?” ucap teddy lagi
“pasti banyak keluarga mas ya disana?” tanya niskala ragu
teddy tersenyum simpul melihat niskala yang terlihat gugup dan sedikit bingung
“gak usah takut, kan ada mas juga disana” ucap teddy sembari mengelus pergelangan tangan niskala
langsung lamaran aja gak sih ini mh ucap niskala lagi dalam hati
niskala menganggukkan tanda setuju
.
.
.
selama perjalanan menuju manado niskala tak henti-hentinya terus bertanya beberapa hal pada teddy. tentang bagaimana niskala harus bersikap, tentang siapa saja yang ada disana, dan tentang beberapa kata Bahasa yang perlu niskala pelajari. dengan sabar dan perlahan teddy mencoba menjawab semua kegundahan niskala.
KAMU SEDANG MEMBACA
heartbeat
Romance"you walked in, my heartbeat different" ⚠️Please read this carefully⚠️ fluff but lil bit angst (?) - seluruh isi cerita hanya imajinasi belaka - karakter yang ada, tidak ada sangkut pautnya dengan pemilik visual - untuk hiburan semata - be wise read...