-41

1.6K 135 40
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“gw takut liat niskala sekarang anjir” celetuk marsela

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


“gw takut liat niskala sekarang anjir” celetuk marsela

“semenjak ditinggal ldr kenapa lo malah begini sih”ucap rehan

“gw tau lo lagi kasmaran tapi minimal tau tempat anjir” ujar rara

“ntar dikira lo gila senyam senyum sendiri” ucao marsela lagi

“kalian ni tau temennya bahagia bukannya didukung malah dicibir terus, gimana sih” kesal niskala

“kita ikut seneng cuman khawatir sama sikap lo beginii” ucap marsela

“lama-lama lo bisa disangka pasien jiwanya rehan” ucap rara

“udah sih pada bawel amat, kalo lagi makan ya fokus makan aja” ucap niskala

“tapi lo bahagia kan sama yang sekarang?” tanya marsela

“nala lo tau kan konsepnya gimana? jangan terlalu jatuh” tanya rara

niskala tau obrolan saat ini sudah mulai serius

“lo udah punya rencana buat kedepannya?” tanya marsela

“sejauh ini gw cuman ngikutin alur aja, gw gak mau berharap lebih apa-apa” jawab niskala seadanya

“jangan ragu nala, liat terus kebelakang gak akan ada ujungnya” ujar marsela

“lo harus bahagia sama yang sekarang” ucap rehan

“gw bahagia kok, cuma gw gak mau terlalu jatuh kaya dulu” jawab niskala sembari menggigit roti bakar buatanya

“tapi gw tau lo dengan sikap lo yang sekarang lo gak bisa ngehindari itu” ucap marsela

“ya lo bener gw udah jatuh sejatuh-jatuhnya sama mas teddy” jawab niskala

“gak usah khawatir ya, keep going. lo gak sendiri” ucap rara

“kita selalu ada disisi lo. kita lawan sama-sama ya trauma lo itu” ucap marsela

niskala tersenyum, bersyukur memiliki teman-teman yang begitu mengerti pada keadaaannya

.

.

heartbeatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang