Tragedi babak baru yg akan dituntaskan. Mengingat akan rumor pencurian rusuk anak anak. Aku terpancing menuju tempat ini.
#
Kopi, rokok, dan game sore ini menambah nikmatnya kalbu.Sesekali aku berkicau merutuk dengan system game yg tidak adil. Prosesnya hanya begitu gitu saja.
Sudah 1 jam berlalu aku menghentikan game moba itu. Sial sekali modal star 30 dan kini tetap 30 juga. Selama satu jam berarti aku tak banyak berbuat apa apa.
Sejujurnya aku memang tidak begitu mahir bermain game. Hanya skill standard saja. Cuman karena mengikuti tren teman lain. Juga membuang rasa bosan ada baiknya aku bermain game untuk membuang kelakuan negatif yg muncul mendadak.
#
Aku segera menekan tombol power karena istriku sudah tiba. Demi mencegah apapun ucapan dari bibirnya.Sehari saja tidak berkicau, mungkin saja bibirnya akan membiru.
Dia meletakkan selebaran kertas dimeja.
" Ada sekolah gratis. Ini bagus untuk KAI nanti. "
Aku melihatnya sejenak dan menarik kertas itu. Membacanya seksama.
Disitu tertera pendidikan gratis selama 6 bulan.
Kupikir itu cukup unlogic.
Apa ini dari pemerintah kah.
Aku meletakkan kertas kembali. Dan membuka hp untuk mencari tau identitas sekolah tersebut.
Istriku segera berlalu sambil merutuk membawa barang belanjaannya.
" Susah memang bicara sama orang bisu. "
Woman..
Sudah menikah lama apa dia tidak tau kalau aku tidak akan bicara kalau hal tidak penting.
#
Pencarianku berhasil. Ada kisah kelam yang cukup membuatku tertarik. Ditahun sekian seorang anak usia 5 tahun hilang. Dan saat diketemukan sosoknya tidak utuh. Ada bekas malpraktek pembedahan. Bagian separuh wajah rusak. Dan bagian tubuh ada yg hilang terutama 3 rusuk.
Mengerikan.
Kasian sekali anak ini. Padahal dia cukup memiliki talenta. Ujarku dalam hati setelah membaca profilnya.
#
Istriku kembali lagi.
" Kekmana , kita sekolahkan saja disitu. "
Aku cukup menggeleng.
" Biaya sekolah di pulau bunga ini mahal. Nanti gaji kita gak mencukupi. "
Aku berpikir sejenak.
Apa sebaiknya aku iyakan saja. Karena harus ada bukti tindak kejahatan disitu agar aku bisa meratakan tempat itu. Sekaligus menghabisi orang orang yg terlibat didalamnya.
" Besok kita survey lokasi "
" Hah, gitu lah. Bicara . Dari tadi kek. Diem aja. Kek orang bisu. "
Woman..
Apalagi kelakuan perempuan ini. Itu itu saja yg dibahas. Yg terkadang membuat aku bosan.
Kebetulan si KAI bangun dari tidur siang jadi aku selamat bisa beralasan membawa dia jalan jalan naik motor.
#
Suasana di bukit aladdin cukup segar. Angin bertiup enak.
" Wei lagi cuti mainnya ketempat kerja juga"
Ujar salah satu temanku.Mereka sedang berkumpul ber4 di zona 1.
Hari ini Minggu . Jadi tidak ada kegiatan di sini." Lagi bokek. Pinjam dulu 💯"
" Halah , norak "
Kami tertawa.
To be continued