〰️
Redamancy (n) the act of loving the one who loves you; a love returned in full.
〰️
Cahaya matahari yang terasa hangat ketika mengenai kulit, mampu membuat tidur wanita bermarga Kruger itu terganggu. (Name) menggeliat kecil pada tempat tidurnya, masih enggan untuk membuka kedua matanya yang terasa cukup berat. Tapi, pada akhirnya (Name) tetap membuka matanya secara perlahan sambil merenggangkan tangannya ke atas kepala.
Pergerakan (Name) terhenti saat menyadari orang lain yang tengah berada di atas kasur yang sama dengannya. Otak wanita itu berusaha memproses penglihatan matanya. Seketika (Name) melebarkan kedua matanya dan bangkit duduk dari posisinya.
"Ehh?!" Teriaknya tertahan.
Mulut (Name) terbuka tak percaya melihat sosok yang tengah tertidur dalam posisi duduk di sampingnya seraya bersandar pada kepala tempat tidur miliknya.
Apa yang terjadi? Pikir (Name) bingung.
Bagaimana Levi bisa berada di sini? Di kamarnya dan tertidur di atas tempat tidurnya begitu saja? Padahal seingatnya dia hanya berbincang-bincang dengan Isabel sambil minum di bar tempatnya bekerja dulu. Levi pun seharusnya masih berada di Marley sampai saat ini karena tidak ada berita tentang kepulangan regu Levi dari luar pulau. (Name) mencoba mengingat-ingat kejadian yang terjadi setelah dirinya berbincang dengan Isabel, tapi kenapa dia tidak ingat apapun.
Minuman sialan. Pikirnya pasrah.
(Name) mendekatkan tubuhnya pada Levi dengan perlahan. Tangannya terulur ke depan mencoba untuk memegang bahu Levi untuk membangunkan pria itu. Tepat sebelum dirinya dapat menyentuh tubuh Levi, tangan Levi menangkap pergelangan tangannya dan menarik dirinya ke arah pria itu. Membuat (Name) terjatuh sempurna pada dada bidang milik Levi.
"A-apa yang kau lakukan?" Tanya (Name) panik.
(Name) dapat merasakan napasnya yang tertahan karena jarak wajahnya dan Levi yang cukup dekat. Wajah (Name) mulai memerah saat Levi akhirnya membuka kedua matanya sambil menatap dirinya. Lelaki itu memperhatikan wajah (Name) yang makin memerah tiap detiknya tanpa berniat untuk mengucapkan satu patah kata pun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Redamancy / Levi x Readers
Fanfiction[Sequel of EPHEMERAL] Levi merasakan ada yang hilang dalam hidupnya setelah misi perebutan dinding Maria telah dilaksanakan dengan sempurna. Selain kematian orang yang sangat dekat dengannya-Erwin dan ratusan prajurit lainnya dalam misi tersebut, pr...