JANDA dan PERJAKA

47

Ranti menuruni anak tangga. Perlahan karena cahaya lampu yang ada hanya pantulan dari dapur

Hingga sebuah suara mengaget kan ranti " hy "

Ranti terdiam dan merhatikan lagi dengan teliti siapa yang ada di dalam kegelapan sana
Pasti ranti tau itu adalah suara calvin hanya memastikan saja takut nya demit pikir ranti

" hemm" ranti menjawab hanya dengan gumaman setelah memastikan bahwa iti calvin

" morning baby " sapa calvin lagi kini ranti sudah ada di lantai dasar rumah

Dekat sofa dimana calvin tengah bersantai

Ranti hanya melirik nya sekilas dan menyalakan lampu agar lebih terang
Lanjut ranti berlalu menuju dapur

Membuka kulkas memerhatikan isi di dalam
Ternyata hanya ada buah yang mungkin itu kesukaan ibu mertuanya

Membuka kulkas yang satu nya lagi. Sama yang ranti temukan hanya rak yang kosong

Tapi setelah di cari ranti menemukan sekantong sayuran pokcoy

Ranti bangkit dari jongkok nya
Menutup kulkas dan berlanjut mencari di dalam rak tempat makanan siap saji

" cuma sarden " gumam ranti seraya tangan nya memegang sekaleng sarden

Calvin yang sedari tadi memerhatikan ranti kini mendekati istrinya

" kenapa " tanya calvin mendekat di belakang ranti

Satu tangan memegang meja dan satu nya merangkul pinggang ranti

" hem . " kaget ranti melihat sekilas ke arah calvin
" ini . Sahur pagi ini kayak nya cuma bisa makan sarden sama sayur pokcay" jawab ranti masih memandangi sekaleng makanan yang ada di tangan nya

" bahan makanan semua udah abis ya ?" Tanya calvin ranti hanya mengangguk mengiyakan

" ini orang orang belakang makan apa ya . Kok mbok dah gak bilang kalo bahan bahan semua nya udah abis. Biasa seenggak nya mbok dah udah langsung belanja lagi " ranti monolog tapi seperti ingin di jawab oleh calvin

" ya udah ayo kita cari makan sekalian buat orang belakang juga " ajak calvin yang segera akan bergegas pergi

Ranti melirik sekilas dan mengalihkan melihat jam pukul berapa sekarang

" apa keburu ?. Sekarang ajah udah mau jam tiga " ucap ranti yang masih berdiri di depan rak  makanan

" ya udah aku tanya dulu sama mbok dah." Setelah mengatakan itu calvin langsung bergegas menuju di mana ruangan para asisten nya berada

Tak menunggu lama calvin kembali lagi
Merangkul pinggang ranti " katanya mereka sore tadi udah pada makan jadi kemungkinan gak ada yang sahur. Berati itu bisa buat makan kita berdua "

" ya udah aku masak" ranti langsung menepis kasar tangan calvin yang berada di pinggang nya

Calvin berlalu duduk di meja bar tak jauh dari ranti berada
Merhatikan seksama istri tercintanya itu
Perasaan hanya biasa saja . Rambut kuncir ekor kuda stelan piyama pendek setengah paha. Tapi kok ya tetep ajah bisa buat calvin kelimpungan