51

85 5 0
                                    

Ranti menyambut pagi dengan senyum yang menghiasi wajah nya
Calvin masih tertidur usai sahur tapi dia sudah berpindah tempat di kamar ranti

"Nduk . Ibu mau ngobrol sebentar " ajak ibu yang kini duduk di meja makan

" ngobrol opo toh bu"

" sini duduk dulu " pinta ibu menepuk bangku sebelah nya

" koe mbe suami mu malem berantem ?" Tanya ibu hati hati

" hooh bu. Ranti berantem " ranti mengiyakan malas. Karena dia tahu bila sudah begini ada saja yang akan di bahas oleh ibu nya itu

"Berantem apa toh nduk? Perihal ranjang ?" Ibu memastikan

" bu . Ini privasi ranti . Ranti gak bisa cerita ke ibu " ujar ranti menunduk

" iya ibu tau ini privasi . Makanya ibu bertanya karena kamu tidak berkenan ibu cuma mau mengingatkan ya nduk . Kamu itu masih menjadi istri calvin. Kepada siapa lagi calvin meminta jika bukan dengan kamu istri nya. Sudah tugas kamu melayani suami kamu nduk . Ibu takut ibu juga kena balasan dari Tuhan karna anak ibu yang tidak mau menjalankan kewajiban untuk melayani suami nya . Ibu takut kamu di laknat jika kamu tidak menuruti kemauan suami kamu sampe pagi hari . Sekarang ibu tanya apa kamu sudah menjalan kan jewajiban kamu sebagai istri ?  (Ranti menjawab dengan gelengan kepala)
Jangan begitu lagi nak . Calvin berkewajiban memenuhi nafkah batin mu dan kamu berkewajiban melayani suami kamu. Apa kamu gak takut calvin ada yang ngambil nduk ?
Ibu yakin kamu punya ketakutan dalam hati kamu . Kamu bertahan sejauh ini pun karena perasaan kamu yang sudah menyatu dengan calvin. Nak Calvin itu baik nduk. Jangan percaya dengan omongan orang lain . Percaya pada suami kamu percaya pada apa yang suami kamu jelaskan. Beri dia waktu untuk menjelaskan apa yang salah. Inget nduk . Orang baik gak akan datang berkali kali dalam hidup kita . Jalani nikmati syukuri. Kamu punya suami yang kaya . Yang sayang sama kamu sama keluarga . Kamu mau beli apa pun kamu bisa. Kamu hanya ongkang kaki pun kamu masih bisa makan . Bersyukur nduk calvin tidak memberatkan mu dengan mengatur ini itu.  Dia hanya memberatkan mu dengan melayani dia sebagai kewajiban kamu . Terus bersyukur nduk . Agar suami kamu gak berpaling dengan wanita lain " ujar ibu memberi nasihat panjang

" tapi bu. Calvin minta tuh setiap hari. Ya ranti juga capek bu " bela ranti

" ya ndak papa toh . Orang dia minta sama istrinya kok . Yang sopan kalo kamu ucap nama suami mu" peringat ibu

" ya aku capek lah bu. Aku kan musti bangun pagi . Tidur jam 3 pagi terus bangun jam 5 pagi ..."

" habis itu kamu tidur lagi toh . Kamu tidur lagi kan kalo suami mu udah berangkat. Makanan lily ajah bukan kamu yang siapin . Tugas lily bukan kamu yang pegang . Kamu cuma siapin cuma urusin perihal calvin " sela ibu

" i_iya sih bu . Tapi kan abang .. " ucap ranti terpotong

" dari pada kamu capek di suruh kerja . Mending kamu di suruh begadang tiap malam . Orang sih aneh . Apa aja di turutin kok. Tinggal nurutin mau nya laki nya kagak mau " ibu menjawab dan bangkit dari duduk nya menuju dapur

" tapi kan bu . Tiap malam di paksa kan sakit juga bu " jawab ranti pelan lebih menggumam

Tanpa ranti sadari ada seseorang yang tengah menguping pembicaraan nya dengan sang ibu
Calvin berdiri di sebalik pintu kamar dia mendengarkan cukup jelas bagaiman istri nya itu di nasehati . Tapi calvin tidak mendengar jawaban pelan sang istri
Calvin tadi nya hendak keluar kamar untuk mandi tapi dia urungkan kala mendengar ibu dan istrinya sedang membicarakan dia

Calvin tersenyum . Ternyata itu alasan ranti tidak nekat untuk pergi dari dirinya . Perasaan ranti lebih besar dari rasa kesal nya pada calvin
ya gimana mau kesel mulu. Tiap bulan di cekoki oleh uang ratusan juta yang masuk kedalam rekening ranti . Tanpa ranti menjalankan tugas pun calvin masih sentiasa memberi nya nafkah lahir . Itu pikir calvin

JANDA dan PERJAKATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang