Step Brother, Step Family

Chapter 45

Selamat datang di Indonesia
Welcome to Indonesia

"Sudah lama kita tidak pulang ke Indonesia, ya kan eomma?"ucap Yn

"Pulang? Ini bukan rumah kita. Tidak ada keluarga disini"balas Ibunya

Yn langsung terdiam mendengarnya. Dia tahu, rasa sakit hati yang Ibunya rasakan terlalu dalam disini. Selain Ayahnya, keluarga Ayahnya pun turut andil menyakiti hati Ibunya.

Appa nya, mengelus punggung Yn dan Yn balas dengan senyuman.

"Kita akan menginap di mana Appa?"tanya Yn

"Di hotel yang sama dengan Jaehyun dan grup nya"jawab Appa nya

"Kenapa kita tidak menginap di rumah Ayah saja? Maksudku, lebih menghemat"ucap Yn

Ibunya langsung menatapnya tajam, membuat Yn lagi-lagi terdiam.

"Tidak. Lebih baik kita menginap di hotel saja ya? Di rumah Ayahmu, pasti akan tidak nyaman"ucap Appa nya

Yn mengerti, dia menganggukkan kepalanya.

"Kajja, itu mobil kita"ucap Appa nya

Yn dan Ibunya berjalan mengikuti kemana Ayahnya menuju. Sebuah mobil pribadi, yang sepertinya sengaja Mahesa siapkan.

"Selamat pagi? Dengan tuan Min Sung dan Nyonya Haera, juga nona Yn?"

"Iya, itu kami. Anda...."jawab Yn

Pria itu tersenyum

"Syukurlah. Perkenalkan nama saya Hendri, saya yang diutus tuan Mahesa untuk menjemput kalian dan yang akan mengantarkan ke hotel. Mari, saya bantu memasukkan kopernya ke dalam bagasi"

"Oh ini, terima kasih paman Hendri"ucap Yn, menyerahkan kopernya, begitupun Min Sung

Pria bernama Hendri itu mengangguk. Koper sudah masuk semua ke dalam bagasi, giliran orang-orang nya yang masuk mobil.

"Appa di depan saja, biar aku dan Eomma yang dibelakang"ucap Yn

Min Sung mengangguk, kemudian mereka masuk ke dalam mobil.

"Sudah siap semua?"

"Sudah"jawab Yn

Mobil pun mulai melaju, membelah jalanan Jakarta untuk menuju tempat mereka menginap.

"Ayah sibuk kah, paman?"tanya Yn

"Iya, tuan Mahesa sedang ada pekerjaan yang tidak bisa di tinggal"

Yn menganggukkan kepalanya "pantas saja, Ayah tidak ikut menjemput kami"ucap Yn

Hendri hanya tersenyum melalui kaca di tengah, yang bisa dilihat oleh Yn.

°°°

"Terima kasih paman Hendri, sudah mengantarkan kami ke hotel"ucap Yn

Mereka sudah selesai check in di bantu oleh Hendri, yang memang di utus oleh Mahesa untuk membantu Yn.

Mereka mendekati Haera dan Min Sung yang sedang menunggu di ruang tunggu hotel.

Hendri tersenyum"Sama-sama. Oh iya, kamu bisa panggil saya Hendri saja. Umur kita tidak berbeda jauh, jika kamu panggil saya dengan sebutan paman itu, saya kesannya tua sekali"ucapnya

Yn tertawa mendengarnya "oh arraseo. Ah maksudku, baiklah Hendri oppa?"ucap Yn

Hendri tertawa "hahaha panggil saya Hendri saja, umur saya baru 32 tahun. Jadi panggil kakak saja"ucapnya

Yn tersenyum "oppa dalam bahasa Korea, berarti kakak laki-laki. Jadi aku panggil kamu, Hendri oppa"ucap Yn

"Ah begitu. Saya kira, kamu menyebut saya kakek"ucap Hendri