Perempuan dengan surai [h/c] duduk anteng di atas lantai tatami rumah kupu-kupu. Duduk dihalaman rumah menampilkan keadaan sekeliling yang sepi sekali. [Name] berfikir, mereka semua sedang mencari keberadaan Kamado Nezuko.
'Sepenting itu kah? Sampai satu korps mencarinya' Monolog dalam hati sambil meminum teh yang diberikan Naho sebelum gadis cilik itu juga pergi mencari.
[Name] penasaran mengapa sang adik pilar matahari sangat penting. Mungkin kalo nggak ketemu satu organisasi bakal ditebas Tanjirou? Rasanya nggak mungkin, mengingat kepribadiannya terlalu terlalu terlalu baik.
Lama menunggu, [Name] merogoh saku. Koin pemberian Kanao sebelum pernikahannya selalu ia bawa kemanapun.
' 霞 柱 ' [ Kasumi Hashira / pilar kabut ]
Gadis itu senyum-senyum sendiri melihat ukirannya.
'Aku dulu ngapain ya kok sampai dapet jodoh kayak Chiro...'
Kalo ini mimpi, [Name] nggak mau bangun!
Asik memutar-mutar koinnya, tak sengaja benda bulat nan pipih tersebut jatuh. Reflek [Name] terkejut dan mencoba menangkapnya namun─
PRANG!
Gelas keramiknya terjatuh sebab tersenggol. Benda itu pecah berkeping-keping.
[Name] merutuki kecerobohannya. Harap-harap Kanao maupun Aoi tidak mengomelinya karena menghancurkan gelas mereka. Gadis itu turun, mengambil koin diantara pecahan gelas.
"Aaw! Shh... Lebih tajam dari yang aku kira" Gumam sejenak. Memandangi air merah keluar dari goresan pada jari telunjuknya.
[Name] mengamakan koinnya terlebih dahulu lalu menggunakan tangan kiri untuk meletakkan pecahan-pecahan besar diatas lantai tatami.
'Mm lebih baik ambil sapu' Gadis itu berdiri berniat mencari sapu sekaligus plester untuk tangannya.
Ketika berbalik, tubuh [Name] terpenjat kaget melihat seorang gadis seumurannya dengannya tengah menatap dengan wajah menyeramkan.
Netra merah muda dengan pupil vertikal. Air liur menetes melihat lurus kearahnya. [Name] lebih tau dari siapapun, makhluk yang menatap seolah ia adalah makanan... Adalah seorang iblis.
Suara tertahan di ujung tenggorokan. Mundur selangkah, bertabrakan dengan tiang rumah. Tangan kanan [Name] meraih pecahan besar dari gelas.
Ia tau dirinya bodoh, 'kenapa aku tidak bisa mengendalikan diri sendiri...?'
Apa sebab trauma dikejar?
Oni? Kenapa dia di sini? Butterfly estate penuh dengan kisatsutai bukan? Apa dia iblis yang kuat? Uppermoon mungkin? Dia... Dia akan membunuh ku?
Jemari gemetar, ingatan bahwa ia bisa membuat mereka gila semakin menambah rasa takutnya. Iblis dengan yukata merah muda perlahan mendekat. Kaki [Name] seperti tertancap di tanah, otaknya tidak sinkron dengan ototnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ˊ˗ ✦ Sᴜɴsʜɪɴᴇ ꒱ ➛ [ T. MUICHIRO ] ⊰
Fanfiction「 ❝ Touch her? you'll die. ❞ 」 𖧵ֹֺֽ໋໋݊ [Name] [Lastname] adalah matahari. Sebuah bintang yang menjadi pusat perhatian, penuh kehangatan dan senyuman. Namun fakta tidak bisa bohongi. Menjadi pusat bukan berarti selalu ada yang setia menemani. Hing...