Ritme Si Jantung Puisi
Di persimpangan jalan
riuh lalu lalang kendaraanAku mencoba merantau ke hatimu
demi membisikan seutas rayu
Menyusup dalam bunga tidurmu
agar terpatri wajahkuHai, jantung puisiku
Adakah sepi menggerogoti hati
Saat aku tak lagi disisi?
KAMU SEDANG MEMBACA
AKSARA SANDYKALA {JILID 2} ✓
PoetryMeratap melalui Tinta Menjerit dengan Aksara Memuja dalam Prosa Tak jarang menangis Air mata Diksi Bermandikan Majas majas menyayat hati Diselimuti Sansekerta Demi memburamkan makna sebenarnya Sajak ku mungkin sukar dimengerti Namun jika kau se...
LEMBAR XII
Ritme Si Jantung Puisi
Di persimpangan jalan
riuh lalu lalang kendaraanAku mencoba merantau ke hatimu
demi membisikan seutas rayu
Menyusup dalam bunga tidurmu
agar terpatri wajahkuHai, jantung puisiku
Adakah sepi menggerogoti hati
Saat aku tak lagi disisi?