Sejak kembali dari kematiannya yang menyedihkan, Pete belajar banyak hal. Ada banyak skenario di hidupnya, bahkan sampai pada fakta jika Pete tidak bunuh diri. Berpegangan pada ingatan masa lalu dan rasa dendamnya sendiri.
Di sisi lain dari kehidupa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
☆☆☆
"Vegas!!"
Ini pagi yang melelahkan bagi Vegas, terutama wajah Tankhun yang ia dapati pertama kali saat ia sampai ke kantor BS Ent. Nop dan Ken jelas sudah berdiri di belakang Vegas, agak dekat juga sebenarnya. Karena mereka takut Tankhun akan mencakar Vegas.
"Hey, bagaimana bisa kau membatalkan semua event yang ada di Pete di dalamnya?" tanya Tankhun yang mendapat tatapan tajam dari Vegas.
"Itu keputusan Pete saat mengambil hiatus. Dalam situasi seperti ini, dia lebih baik menenangkan diri dahulu."
Meski ini persoalan pribadi Pete, tetapi sudah tersentuh oleh publik. Opini publik menggerakkan seluruh transportasi karir. Pete tak bisa muncul seolah semuanya tanpa masalah.
Tankhun menghela napas. Kesal juga dia pada keadaan. Lagipula Pete bukan artis Perusahaan Z lagi. Kontrak Pete dengan BS Ent juga hanya sebatas penayangan Series Black Reincarnation. Selebihnya, BS Ent tak bisa mengetahui apapun tentang rencana atau keputusan Pete.
"Juga, pria brengsek bernama Tan ...Tan itu, ya ampun! Ku kira Pete itu dekat denganmu."
Walau yah, kita tak bisa menyimpulkan sesuatu hanya karena mereka sering tampil bersama atau pasangan official yang dibangun oleh perusahaan. Semuanya berasal dari profesionalitas semata. Bisa jadi pete juga seperti itu.
Tapi Vegas menjawab singkat. "Give him time."
Waktu. Semuanya perlu waktu.
Vegas yakin Pete tidak akan menyerah pada karirnya. Itu adalah apa yang Pete sukai, Vegas sulit membayangkan jika Pete menyerah pada mimpinya. Hanya saja Pete benar-benar seperti menyembunyikan dirinya.
Tepatnya di rumah itu, di mana Vegas sendiri tak bisa mendatangi rumah itu seenaknya. Pete akan membencinya jika Vegas melakukan itu. Nop mengawasi rumah itu nyaris setiap hari, tapi Pete benar-benar jarang keluar.
Hanya ada menejer Pete yang keluar masuk rumah itu. Yah, setidaknya dengan itu Vegas tahu jika Pete tidak sendirian. Ada yang mengurusnya.
Vegas hanya bisa membiarkan Pete menenangkan diri.
Tanpa menunggu jawaban dari Tankhun, Vegas menuju ke ruangannya. Karena pengawalan Ken dan Nop, Tankhun tak bisa mendekati Vegas lagi. Sehingga pria itu hanya bisa mengomeli Vegas seperti suara lebah. Mengoceh saja, tetapi tak jelas apa yang disebutnya.
SRET!
"Khun Vegas ..."
Baru saja Vegas duduk di bangkunya, Ken segera menyampaikan.
"CCTV-nya akan diperbaiki, Khun."
Awalnya Vegas pikir kematian artis bernama Nampheung itu hanya seperti bunuh diri. Akan tetapi, semakin ia membantu dan memperhatikan tingkah laku Pete yang tak percaya, Vegas perlahan melihat keanehannya. Walau yah, entah bagaimana bisa Pete sangat yakin jika kasus itu bukan kasus bunuh diri biasa.