Pernikahan Joo Hyun dan Seung Wan menjadi sebuah langkah baru bagi keduanya. Berbagai tantangan telah mereka lalui sebelum perjalanan pernikahan ini dimulai. Layaknya rumah tangga pada umumnya, Seung Wan dan Joo Hyun pun tak jarang berbeda pendapat...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sayang, jam 9 nanti aku berangkat ke taman bermain ya, sama Aeri."
"Berdua aja? Aku ga diajak?"
"Kamu kan ngantor. Masa mau bolos?"
"Hmm, enaknya yang lagi ga ada jadwal."
"Ih kok iri gitu sih. Aku cubit nih pipinya." Irene mencubit gemas kedua pipi Wendy.
"A-aaah, Hyun, sakit tauu!" Rintih Wendy yang langsung mengusap kedua pipinya.
"Hehe, yang rajin ya kerjanya." Irene mencuri sebuah kecupan di pipi Wendy dan beranjak dari kasur untuk bersiap.
"Hyun, pertanyaanku belum dijawab hei. Perginya berdua aja?"
"Bertigaaa." Teriak Irene dari balik pintu kamar mandi.
"Bertiga sama siapa?" Wendy kini juga ikut berteriak.
"Rahasiaaa"
"Ish! Apa sih main rahasia-rahasia." Gumam Wendy.
Wendy akhirnya memutuskan untuk ikut bersiap. Pagi ini ada agenda meeting di kantornya, sehingga mau tak mau pria itu harus bergegas agar tidak terlambat.
Setelah Wendy dan Irene selesai bersiap, seperti biasa keduanya akan sarapan bersama. Pagi ini Wendy tidak bisa mengantar istrinya untuk pergi ke taman bermain, karena agenda yang tidak bisa ditunda apalagi di batalkan. Kecupan lembut Wendy berikan di bibir Irene, rutinitas yang selalu dilakukan ketika dirinya berpamitan untuk ke kantor.
Tak berselang lama setelah Wendy berangkat, Irene memutuskan untuk menuju ke apartemen WanD. Perjalanan dari penthouse ke apartemen WanD ditempuh kira-kira selama 30 menit. Tanpa berlama-lama lagi, dua orang yang kini siap untuk menghibur diri segera menuju ke taman bermain.
"WanD, nanti aku kenalin yah sama sekretaris baru aku."
"Oh unnie punya sekretaris baru? Ganteng apa cantik?"
"Cantik. Dia sebenernya sekretaris Seung Wan, tapi ditugasin buat nemenin aku semenjak aku sakit kemarin."
