setelah kejadian tadi pagi, aku tidak melihat fael mengikuti jam pelajaran.
ia pergi entah kemana, aku harus menemukannya. bagaimanapun dia sudah membelaku.
aku sangat risih dengan ucapan kevin, aku bukan wanita seperti itu bahkan aku tidak diperbolehkan keluar dari rumah oleh mami.
aku tidak tau kenapa tiba-tiba ada yang mengatakan hal seperti itu tentangku?
aku tidak pernah mengusik kehidupan orang lain tapi kenapa orang lain berusaha mengusikku?
rani mengajakku untuk makan siang bersama. aku menolak ajakannya karena sekarang yang lebih penting adalah menemukan fael.
aku tidak tau dimana fael biasa pergi jadi aku mengecek semua ruangan.
ada satu ruangan yang terletak di ujung sebelah tangga, itu ruangan club band.
kakiku melangkah untuk pergi keruangan tersebut dapat aku lihat seorang gadis sedang tiduran.
itu fael, aku menemukan fael di ruangan band.
ceklek
aku membuka pintu membuat dirinya yang tadi menutup mata menjadi menoleh ke arahku.
ia melihatku lalu mendudukan diri, aku menhampirinya.
" kenapa disini?" tanyanya, terdengar jelas suara dinginnya.
ekspresi wajahnya juga datar bahkan ia tidak menatapku, aku mendudukan diri disampingnya.
" aku mencarimu " aku melihat darah yang masih ada di ujung bibirnya.
aku merogoh sakuku dan mengambil tissue, ia sama sekali tidak melihatku hanya menatap lurus.
" el, lihat aku " ucapku menyuruhnya untuk melihatku.
" hmm " dia menoleh pelan dan melihatnya, aku memegang pipinya menahannya dan membersihkan darah tersebut.
wajah cantik fael menjadi babak belur karena pria buruk itu, aku tidak suka melihat tampilan fael sekarang.
tapi fael melakukan itu demi aku, jika aku pandai berkelahi aku akan meninju kevin.
aku hanya fokus untuk membersihkan darah di ujung bibirnya, ia melihatku aku tidak berani untuk menatapnya kembali.
selesai melakukannya aku membuang tissue lalu menhampirinya lagi. aku mendengar helaan nafasnya.
" maaf fael " ucapku, aku merasa bersalah dan kesal pada kevin yang berani menonjok fael.
" jangan minta maaf "
" gua gak suka dengernya, ngapain lo minta maaf "
" bukan salah lo, semua itu salah baj*ngan kevin " umpatnya
" gua gak suka denger omongannya, gua kesel "
" gua kira dia baik ternyata salah, semua pria memang baj*ngan " umpatnya lagi dan aku setuju dengan ucapannya.
" apa yang diucapkan kevin salah aku tidak pernah seperti itu " aku mengatakan yang sebenarnya bahwa aku bukan wanita seperti yang diucapkan kevin.
" iya gua tau ze "
" gua bakal cari tau siapa yang berusaha bikin nama lo jelek, lo tenang aja " ucapnya, ia selalu menyuruhku tenang agar aku tidak kepikiran tentang hari ini.
melihatnya yang berkelahi dengan kevin untuk membelaku membuatku merasa apa yang aku pikirkan semalam salah.
aku berpikir jika fael menyukai kevin tapi sekarang yang aku lihat adalah fael yang membenci kevin.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐲 𝐁𝐚𝐝 𝐆𝐢𝐫𝐥𝐟𝐫𝐢𝐞𝐧𝐝 || 𝐊𝐢𝐦𝐙𝐡𝐮𝐨
RandomNazera sudah lama menyukai Fael dan ia hanya berani melihat fael dari kejauhan saja, ia tidak menyangka bahwa ada hari dimana dirinya dan fael menjadi sangat dekat sehingga banyak orang yang tidak menyukainya berdekatkan dengan fael. sedangkan fael...
