Aku tidak bisa pulang bersama nazera karena papa barusaja menelpon untuk datang ke kantor. ada urusan mendadak dan aku tidak bisa menolaknya.
Aku pulang terlebih dahulu bahkan belum memberitau nazer bahwa aku tidak bisa pulang bersamanya.
Aku menitipkan nazera ke hazel, aku memintanya untuk memesankan taksi untuk nazera.
~~~~
Setelah bel pulang berbunyi, semua teman kelasku pada ricuh dan berhamburan kesana kemari.
aku membereskan bukuku lalu membawa tasku, aku melihat fael sudah tidak ada di bangkunya.
kemana fael pergi? kenapa cepat sekali.
aku keluar kelas bersama rani seperti biasa aku akan berjalan ke parkiran, munkin saja fael menungguku disana.
" ze "
" ayo ikut gua nonton film bareng sepupu gua yang barusan kemarin pulang" ajak rani, aku harus meminta ijin dulu kepada fael sebelum ikut bersama rani.
" ijin fael dulu " ucapku
rani merangkul pundakku " ayo gua ijinin " ucapnya.
aku melihat motor fael sudah tidak ada ditempatnya, apa fael masih marah?
aku rasa masalahnya sudah selesai, runa sudah meminta maaf atas perlakuannya.
aku kagum kepada fael berulang kali saat dia berhasil menemukan siapa pelaku yang menyebarkan fitnah buruk terhadapku dan ternyata orang itu adalah runa.
aku melihat hazel yang celingukan kesana dan kemari, saat melihatku ia segera berlari kecil dan menhampiriku.
" nazee "
" fael udah pulang katanya ada urusan mendadak, lo mau pulang? biar gua panggil taksi " ucap hazel yang mengeluarkan ponsel lalu ditahan oleh runa.
" tidak perlu repot-repot, naze pulang bareng gua "
" gua sama naze mau nonton jadi bilangin ke temen lo kalau naze sama gua " ucap rani
" gaboleh, dia harus pulang " ucap hazel
" gausa khawatir gua bisa jaga temen gua " ucap runa
aku mendengar mereka berdua saling mengeraskan suara.
" naze lo mau pulang kan? bareng gua aja kita naik taksi " ujar hazel
" dia pulang bareng gua, lo denger gak sih?" sahut rani
" IYAAA... gua denger tapi naze harus pulang " ucap hazel tidak kalah berdebat.
melihat mereka berdua yang berdebat, kepalaku menjadi pusing.
" lo cemburu ya? gua ajak naze nonton "
" lo juga mau ikut? boleh nanti duduk dipangkuan gua " ujar rani membuat hazel melayangkan pukulan.
" jaga ya mulut lo, gua gaada urusan sama lo " ketus hazel lalu menarik tangan kananku.
tangan kiriku ditahan oleh rani.
" berhenti " ucapku lalu mereka melihatku.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐌𝐲 𝐁𝐚𝐝 𝐆𝐢𝐫𝐥𝐟𝐫𝐢𝐞𝐧𝐝 || 𝐊𝐢𝐦𝐙𝐡𝐮𝐨
RandomNazera sudah lama menyukai Fael dan ia hanya berani melihat fael dari kejauhan saja, ia tidak menyangka bahwa ada hari dimana dirinya dan fael menjadi sangat dekat sehingga banyak orang yang tidak menyukainya berdekatkan dengan fael. sedangkan fael...