Happy Reading, jangan lupa vote dan komen yaaa
.
.
.
.
Setelah Asa keluar dari kamar Ahyeon, keduanya kembali cuddling di ranjang.
Sesekali Chiquita mencium leher dan menghirup wangi gadis yang lebih tua darinya itu.
"Kita harus pertemukan lagi ibumu dengan tanteku, aku ingin kesalahpahaman di masa lalu selesai," ucap Chiquita.
Ahyeon melepaskan pelukannya dan melihat wajah Chiquita.
"Tapi~"
Ahyeon berpikir sesaat.
Dia memang sangat menyayangi ibunya, dia takut itu pertemuan ibunya dengan dokter Lisa hanya akan membawa luka lama lagi.
"Kata ibuku, dokter Lisa tidak pernah lagi dekat dengan orang lain setelah berpisah dengan ibumu, beberapa kali kedua orangtuanya menjodohkan dia dengan lelaki maupun wanita, dia tidak pernah mau. Selain kesempatan untuk hubungan kita kedepannya, aku ingin membantunya agar tidak merasa bersalah pada ibumu," jelas gadis Thailand itu.
Ahyeon tersenyum tipis.
"Baiklah, kita akan merencanakan ini nanti, saat ini aku hanya ingin memelukmu," ucapnya kembali memeluk gadis yang lebih muda itu.
"Semoga kita bisa bersama," ucap Chiquita.
Ahyeon mengangguk lalu kembali memeluk leher Chiquita dan sedikit mencium, menggigit dan menghisap daerah itu membuat gadis Thailand itu sedikit melenguh.
Gadis bermarga Jung itu terkekeh setelah meninggalkan beberapa kiss mark yang samar di leher Chiquita.
Chiquita hanya tersenyum sembari menahan hasrat yang mulai naik karena ulah mantan kekasihnya itu, ditambah dia ingat malam itu mereka melakukan hubungan seksual meskipun tidak sampai memasukan jarinya.
"Ah hentikan Ahyeon, atau kau akan menyesal," ucap Chiquita saat Ahyeon kembali mencium lehernya kali ini juga sedikit menjilatinya.
Ahyeon tersenyum di leher Chiquita, tak takut dengan ancaman gadis yang lebih muda itu.
Chiquita menjauhkan lehernya dari wajah Ahyeon.
"Sayang~" panggil Chiquita sembari menatap mata dan bibir Ahyeon.
"Hum~" sahutnya dengan suara yang imut tapi juga seksi.
Ahyeon Juga sedikit mengigit bibir bawahnya.
Tak ingin basa basi lagi, Chiquita langsung mencium bibir yang menggodanya itu.
Melumat, dan mengulum bibir bawahnya.
Jujur saja Chiquita selalu terbayang saat mereka bercinta saat itu, tubuh Ahyeon begitu seksi.
Kini badan gadis Korea itu sudah berada di bawahnya menikmati setiap ciuman yang Chiquita berikan dengan suara lenguhan yang membuatnya semakin bersemangat.
"I love you Ahyeon," ucap Chiquita saat bibir mereka terlepas.
Tidak menunggu gadisnya menjawab, dia kembali membungkam bibirnya dan ciumannya turun pada dagu dan leher.
Ahyeon mendongak untuk mempermudah Chiquita bermain di lehernya, memberinya beberapa tanda kepemilikan.
"Aahhh shhh Chiquitahh~"
Gadis Thailand itu tersenyum mendengar Ahyeon mendesah memanggil namanya.
Tangannya masuk kedalam kaus yang digunakan Ahyeon, meremas beda kenyal itu dibalik kain yang menutupinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Moon is a Beautiful isn't it? • RorAsa/RuPha/ChiYeon/Rami Baemon
FanfictionWarning ⚠️ gxg/gl/lesbians/18+ 🔞 Tiga tahun berlalu setelah perpisahan sebuah hubungan, mereka pun dipertemukan kembali, tapi akankah pertemuan ini menjadi sebuah awal baru sebuah hubungan mereka kembali? Atau semua yang sudah berakhir tidak bisa k...