Happy reading yaaa... Jangan lupa vote dan komen...
.
.
.
.
Sekitar tiga tahun lalu tepatnya di pantai itu, Hyein memutuskan untuk mundur tidak ingin menjalin hubungan dengan Rami karena dia tidak yakin bisa berhubungan jarak jauh dengan Rami.
Sementara Rami sendiri sangat kecewa dengan keputusan Hyein, sejujurnya dia sudah baper parah pada gadis itu, hanya menunggu waktu yang tepat untuk menyatakan perasaannya setelah beberapa bulan menjalin hubungan tanpa status.
Rami mengantarkan Hyein ke rumahnya setelah pulang dari pantai dimana Hyein menolaknya.
"Kak aku minta maaf," ucap Hyein setelah turun dari motor.
Rami hanya diam.
"Selamat malam kak," ucap Hyein lagi sebelum masuk ke gerbang rumahnya.
Dia melihat Rami juga pergi begitu saja, dan dia merasa sangat bersalah. Apakah keputusannya salah?
Hyein masuk ke rumahnya mendapati kakaknya yang sedang asik dengan ponselnya.
Gadis yang baru saja lulus SMP itu langsung memeluk kakaknya yang bernama Lee Hanni.
"Kenapa nih, pulang-pulang meluk-meluk gini?" tanya Hanni.
"Gak papa kak, Hyein lagi ngerasa lelah dan jahat,"
Hanni melepaskan pelukan adiknya dan melihat mata adiknya yang agak berkaca-kaca.
"Kenapa? Sini cerita sama kakak,"
"Hyein nolak orang yang Hyein suka, padahal Hyein udah ngejar dia dari beberapa bulan yang lalu, pas giliran dia bales perasaan Hyein, malah Hyein tolak, jahat banget gak sih kak hiks," jelas Hyein diakhiri dengan tangisannya.
Hanni kembali memeluk adik bungsunya.
"Alasannya kenapa coba adikku yang cantik ini nolak dia?"
"Hyein gak bisa LDR kak, dia mau kuliah di L.A,"
"Kenapa? Kok gak bisa LDR?"
"Ya soalnya nanti jauhan gitu, terus Hyein kan orangnya mau pacaran deket gitu, ada yang anter jemput kalo sekolah, bisa di ajak jalan gitu kak,"
Hanni tersenyum mengusap rambut adiknya.
Dia mengerti, di umur segitu memangkan lagi sedang ingin merasakan romansa percintaan.
"Tapi kamu cinta gak sama dia?" tanya Hanni.
"Cinta kak, dia orangnya cantik, baik, tinggi, pintar, suaranya bagus banget, sempurna banget pokoknya,"
"Mungkin kamu cuma suka sama dia aja kali, makanya kamu gak mau LDR-an,"
Hyein terdiam.
"Kalau cinta itu, gimana pun kalian berada bakal tetap saling menjaga perasaan, hubungan, bahkan ketika tidak berkomunikasi sekalipun. Menurut kamu gimana sama orang-orang yang ditinggal suaminya wajib militer? Apa mereka harus bercerai dulu karena tidak ingin LDR? Tidak kan? Itu karena mereka saling mencintai,"
"Kamu beruntung sayang, perasaan kamu terbalas, lah kakak malah kejebak di zona pertemanan haha," lanjutnya.
Hyein masih memikirkan kata-kata kakaknya itu, apakah dia mencintai Rami atau hanya sekedar suka saja?
KAMU SEDANG MEMBACA
The Moon is a Beautiful isn't it? • RorAsa/RuPha/ChiYeon/Rami Baemon
FanfictionWarning ⚠️ gxg/gl/lesbians/18+ 🔞 Tiga tahun berlalu setelah perpisahan sebuah hubungan, mereka pun dipertemukan kembali, tapi akankah pertemuan ini menjadi sebuah awal baru sebuah hubungan mereka kembali? Atau semua yang sudah berakhir tidak bisa k...
