Happy reading, jangan lupa vote dan komen yaaa....
.
.
.
Ruka mengantarkan kekasihnya ke apartemennya, dia tidak menginap atau membelokkan mobilnya ke hotel meskipun dia ingin, itu karena Ibu dari pujaan hatinya itu masih ada di apartemennya.
"Oh iya Riri, besok aku akan membuat konten YouTube dengan temanku," ucap Ruka ketika Pharita akan turun dari mobilnya.
Gadis Thailand itu menoleh kembali pada Ruka.
"Teman? Teman siapa?" tanyanya.
"Rei, dia DJ dari Jepang, tadi aku bertemu dengannya di club lalu kita janjian untuk membuat konten besok, karena hari senin dia harus pulang ke Jepang,"
Pharita mengangguk. Ternyata gadis tadi bernama Rei dan dia seorang DJ, sama seperti Ruka.
"Ya baiklah," jawabnya.
Ruka tersenyum cerah.
"Terima kasih Riri sayang, nanti aku kabarin ya?"
Pharita keluar dari mobilnya Ruka dan berjalan masuk ke gedung apartemennya masih diawasi Ruka dari mobilnya.
Gadis Thailand itu menggerutu.
"Bahkan dia lupa janjinya sendiri menemani aku dan Mama untuk shopping. Kukang sialan!" kesalnya.
Sepertinya Pharita harus benar-benar menghukum Ruka agar pujaan hatinya itu kapok.
. . .
Sampai rumah yang pertama kali dia datangi adalah kamar adik bungsunya alias Rora.
Ini sudah pukul satu dini hari dan adiknya tak ada di kamarnya.
Ruka mengumpat beberapa kali.
"Asa sialan!"
****
Besoknya sesuai janji, Rei datang ke rumah Ruka untuk membuat konten mengenai DJ.
Gadis Jepang itu terlihat cantik dengan mengenakan rok mini berwarna baby pink itu.
Ruka mempersilakan Rei untuk masuk.
Dia juga memperkenalkan Rei pada Ibu juga Ahyeon.
Lagi-lagi pukul 9 pagi tapi Asa belum mengembalikan Rora.
"Mom, dek, ini temanku Rei dari Jepang, kita hari ini ada kerja sama konten, kalau mencariku, aku ada di studio ya?" ucap Ruka.
"Iya sayang nanti Mommy bawakan cemilan," ucap Ibu tiga anak itu.
Ahyeon hanya mengangguk dan tersenyum, lalu kembali dengan ponselnya lagi.
"Oh ya Ahyeon, telpon temanmu itu dan katakan padanya, kembalikan adikku!" ucap Ruka dengan kesal.
Ahyeon mengernyitkan alisnya lalu tersadar yang dimaksud kakaknya itu adalah Asa.
Dia pun mengangguk sembari terkekeh.
Jennie menggeleng.
Anak bungsunya belum pulang, dia mirip sekali dengan dirinya ketika muda.
"Mommy, anak bungsumu belum pulang tapi kau terlihat biasa saja," ucap Ahyeon.
Jennie terkekeh.
"Dia dengan Asa kan? Paling ke hotel, karena Jisoo juga mengatakan anaknya tidak pulang ke apartemen," jawabnya enteng.
Ahyeon menghela nafasnya.
"Ya sepertinya Mommy tidak bisa marah untuk itu karena Mommy dan Rora itu sebelas duabelas,"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Moon is a Beautiful isn't it? • RorAsa/RuPha/ChiYeon/Rami Baemon
FanficWarning ⚠️ gxg/gl/lesbians/18+ 🔞 Tiga tahun berlalu setelah perpisahan sebuah hubungan, mereka pun dipertemukan kembali, tapi akankah pertemuan ini menjadi sebuah awal baru sebuah hubungan mereka kembali? Atau semua yang sudah berakhir tidak bisa k...
