Kehilangan seseorang yang kita cintai tentu membuat hidup kita hancur. Apalagi seseorang itu adalah sosok malaikat tanpa sayap yang sudah melahirkan kita, hal itu tengah di alami oleh felix saat ini. Pemuda manis itu terus menangis di depan tempat peristirahatan terakhir sang bunda setelah pemeriksaan dan juga tindakan autopsi yang di lakukan oleh dokter. Felix tidak sanggup melakukannya sendiri berakhir dokter lainnya yang melakukannya.
Dunia ketiga laki-laki berbeda usia itu seakan telah hancur karena sosok wanita hebat yang melengkapi hidup ketiganya telah pergi selamanya. Ketiganya terus meratapi semua kejadian yang menimpa sosok wanita hebat itu, kenapa dunia begitu kejam padanya sehingga sosok wanita hebat itu meninggal dalam kondisi yang mengenaskan.
Hyunjin yang memaksa pulang saat keadaannya masih belum stabil kini tengah memeluk tubuh kecil pemuda manis yang berhasil membuatnya jatuh cinta padanya. Melihat pujaan hatinya menangis seperti itu membuat hatinya berdenyut sakit. Ia berjanji akan mencari siapa yang telah berbuat kiji itu pada bunda felix. Pemuda tampan itu mengingat janjinya pada bunda felix untuk selalu menjaga dan memberi kebahagiaan untuk pemuda manis itu selamanya.
"Ayah jangan tengisi bunda terus. Kasian bunda." Ucap Lee Know pada ayahnya.
"Bahkan ayah belum sempat memberikan kado ulang tahun padanya tetapi dia sudah meninggalkan ayah."
"Aku janji pada ayah, aku akan membalas dendamku pada siapapun yang telah membuat bunda pergi."
Ayah Lee Know langsung memeluk tubuh besar sang anak. Begitupun felix yang berada di sampingnya melepas pelukan hyunjin dan memeluk tubuh sang kakak yang hanya bisa menangis dalam diam. Sebagai anak pertama ia harus menjadi penguat untuk adik dan ayahnya, ia tidak boleh terlihat lemah meski dirinya masih menjadi tahan tetapi ia harus terlihat kuat demi ayah dan adiknya untuk saat ini.
Disisi lain seungmin turut menenangkan sahabatnya. Seungmin menggenggam tangan mungil felix agar felix tidak terlalu meratapi kepergian bundanya, seungmin tidak mau melihat sahabat terus seperti ini hatinya sangat sakit meligat keadaan felix seperti ini. Ia sangat menyayangi sabahat nya itu.
"Sudah ya jangan seperti ini terus." Ucap seungmin pada felix.
Felix melihat kearah sahabatnya lalu segera memeluk tubuh sahabatnya itu dengan cepat seungmin memeluk tubuh felix dengan erat.
"Hiks bunda."
"Iya bunda udah bahagia disana. Kasian bunda kalau kamu nangis terus."
"Aku janji setelah ini orang itu akan mengakui sendiri pada mu dan ayah." Lanjut seungmin, felix semakin erat memeluk sahabatnya itu.
Entah kenapa hyunjin merasa bahwa seungmin memiliki perasaan lebih pada felix. Pemuda itu juga merasa cemburu melihat kedekatan felix dengan seungmin tetapi ia tidak boleh egois di waktu yang seperti ini. Ia terus meyakinkan dirinya bahwa mereka hanya bersahabat tidak lebih.
Disisi lain disebuah rumah yang megah terdapat pria paruh baya yang masih terlihat tampan di usianya kini tengah meratapi kebodohannya. Lee Dong-Wook adalah kakak kandung dari ayah felix Lee Jong-suk. Paman felix menyukai adik iparnya sejak lama tetapi kenyataan berkata lain wanita itu ternyata mencintai sang adik. Keduanya menjalin hubungan sampai kejenjang pernikahan hingga memiliki dua putra yang sangat tampan. Semua kenyataan itu membuat paman felix memutuskan untuk tidak menikah demi pujaan hatinya bisa ia miliki seutuhnya tetapi tindakan bodohnya membuat pujaan hatinya mengakhiri hidupnya untuk selamanya.
"Maafkan aku." Hanya itu yang mampu ia ucapkan memandang sebuah figura yang tercetak foto bunda felix yang ia ambil saat pertama kali dirinya bertemu dengan wanita itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Big Secret [Hyunlix]
Teen FictionSeorang pemuda manis yang berprofesi sebagai Dokter outopsi dan pemuda tampan yang berprofesi sebagai Detektif. Dipertemukan di suatu keadaan yang tak terduga dan berakhir bekerja sama dalam memecahkan sebuah kasus yang sejak lama tidak pernah terpe...