[end]
"If you don't love me, then lie."
"My life is full of lies, but I can't lie to my heart that I don't love you"
A story by Savannazie
Inspired by K-drama Queen of Tears
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love of Lies
🍀🍀🍀
LGBT Content❗️
Kim Soohyun masih berada di apartment Jung Haein, lelaki itu belum pergi, tetap disana terdiam dengan pikirannya yang kacau. Beberapa saat setelah kebenaran tentang hal busuk yang ibunya lakukan terungkap, membuat Soohyun tak bisa mengendalikan diri mengetahui fakta itu. Dia terkejut dan tak pernah menyangka, ibunya wanita paling dipercaya rela melakukan segala cara untuk merubah hidupnya.
Hidup yang telah tuhan takdirkan untuknya dari lahir.
Jung Haein telah mengusir keberadaan wanita yang bernama Kim Jisoo beberapa saat yang lalu, dan kini hanya tinggal mereka berdua disini.
Duduk diam saling berhadapan karena Soohyun belum punya tenaga untuk pergi dan juga Haein yang masih memohon padanya untuk tetap tinggal disini sebentar dengan alasan untuk meluruskan semua masalah mereka.
"Soohyun, aku masih mencintaimu." ucap Jung Haein memecah keheningan diantara mereka."Dan perasaan ini makin lama makin menyiksaku."
Mendengar itu membuat Soohyun berdecih jijik "Jangan membuatku semakin pusing." ucapnya.
"Soohyun, kita masih bisa memperbaiki semua ini. Aku tau kau masih mencintaiku kan?" balas Jung Haein.
"Hentikan omong kosongmu atau aku pergi. Aku disini ingin membahas masalah ibuku yang mengancammu. Bukan hal lain." tegas Soohyun.
Haein frustasi mendengarnya, lelaki itu kemudian mendekat dan mencoba menggenggam tangan Soohyun. Namun lelaki itu tepis kuat dalam sekejap.
"Jangan pernah menyentuhku lagi!" ucap Soohyun tegas, menatap begitu tak suka pada Haein.
"Soohyun, sekarang kau sudah tau penyebab kesalapahaman diantara kita adalah kejahatan yang dibuat ibumu." ucap Haein. "Wanita licik yang kau sebut ibu itu rela melakukan segala cara untuk menghancurkan hubungan kita."
"Sekarang kebenaran terungkap, dan aku juga memutuskan untuk melepaskan karirku demi hubungan kita. Kau pikir aku tidak berpikir panjang untuk menyebarkan informasi istrimu itu ke publik, hal itu bisa membuat ibumu menghancurkan karir ku dalam sekejap." jelas Haein.
"Kalau kau tau hal itu bisa menyebabkan karirmu hancur dalam sekejap, kenapa malah kau lakukan." ucap Soohyun yang terusulut emosi.
"Karena aku memilihmu!" teriak Haein menggebu-gebu. Menatap nanar Soohyun disampingnya.
Soohyun berdecih angkuh mendengar ucapan Haein "Saat kau setuju untuk masuk kedalam permainan ibuku sejak awal, maka saat itu juga kau lebih memilih karirmu dari pada aku. Dan artinya kau mengkhianatiku." balas Soohyun.
