[end]
"If you don't love me, then lie."
"My life is full of lies, but I can't lie to my heart that I don't love you"
A story by Savannazie
Inspired by K-drama Queen of Tears
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love of Lies
🍀🍀🍀
Matahari yang begitu cerah seakan ikut tersenyum bahagia akan hari ini. Hari bahagia yang ditunggu-tunggu semua orang. Dihalaman yang luas ini terbentang indah sebuah hall pernikahan yang di buat begitu cantik nan menawan.
Aroma bunga segar yang semerbak serta nuansa putih yang meyilaukan, membuat siapapun disini menatap dengan takjub. Para tamu undangan datang memenuhi setiap sudut taman.
Teriknya mata hari tak mengurangi semangat mereka untuk melihat kedua mempelai yang akan mengucap sumpah dihadapan tuhan. Soohyun berdiri di altar menunggu dengan gugup dengan beberapa kali menghembuskan nafas berat.
Setelah segala penantian dan perjuangannya, akhirnya semua bisa terbayarkan. Jiwon membuka hatinya sekali lagi untuk lelaki pengecut sepertinya, memberi Soohyun ruang untuk memperbaiki segalanya.
Beberapa saat kemudian, hiruk piruk meriah semua tamu undangan riuh menyambut masuknya pengantin wanita yang berjalan anggun diatas altar menuju pengantin lelakinya.
Soohyun yang menunggu diujung sana dengan gugup tanpa diduga meneteskan air mata, melihat Jiwon yang begitu cantik berjalan ke arahnya digandeng sang ayah. Ayah Soohyun menggantikan peran ayah Jiwon menghantarkan Jiwon ke altar pernikahan yang sesungguhnya.
Hari ini seperti mimpi bagi Soohyun, Jiwon tampak begitu cantik dan menawan. Semuanya terasa seperti mimpi, Soohyun harap semua ini akan berakhir dalam kebahagian yang abadi.
"Jaga dia sampai akhir." ucap Tuan Kim menyerahkan tangan Jiwon pada Soohyun dan Soohyun mengangguk pasti dengan matanya yang basah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"In the name of God, I Kim Soohyun. I, Kim Jiwon. Take you to be my wife/husband." ucap mereka bergantian, menatap dalam pada mata masing-masing, menyiratkan kebahagiaan yang menyeruak dalam hati.
"To have and to hold from this day foward, for better forworse, for richer for poorer, in sickness and in health, to love and to cherish, till death do us apart." sumpah pernikahan kali mereka ucapkan dengan hati yang mantap dan perasaan yang pasti.
