See U On 2045

13. Aku juga, Khalifah!

Dua hari setelah nomornya di blok oleh Khalifah, pagi ini ia berkendara menuju penajam Paser Utara.

Malamnya saat postingan itu di buat fabiola langsung menelfon Eunike dan Rangga, mereka akhirnya memberikan ide untuk membantu menjelaskan hal ini pada Khalifah.

Kemarin satu hari penuh Fabiola bersama David, rekannya di satreskrim divisi 5 command cyber center, mengulik informasi mengenai pengirim postingan itu.

Setelah dilacak ternyata alamat IP yang digunakan tidak terdaftar, yang artinya akun tersebut palsu dan dihapus setelah membuat postingan itu.

Setelah mengantongi beberapa bukti, fabiola segera bergegas untuk menemui Khalifah, ia sadar bahwa sekarang gantian dirinya yang harus berjuang. Selama ini ia menganggap bahwa Khalifah akan selalu setia padanya. Namun ia lupa bahwa Khalifah akan setia padanya selama ia masih sendiri.

Foto tersebut memberikan asumsi pada Khalifah bahwa fabiola sudah memilih orang lain. Sehingga sudah ia pantas mundur dan menyerah, walaupun kesalahan Khalifah memutuskan tanpa bertanya terlebih dahulu pada fabiola.

Namanya juga cemburu.!

Sesampainya di penajam fabiola langsung berkendara kearah rumah dinas Khalifah, tadi ia sudah menghubungi asryil dan katanya sekarang Khalifah sedang kerja, sehingga ia akan menunggu jam istirahat siang Khalifah saja.

Saat sampai dirumah dinas, sudah ada Afif dan asryil yang menanti kedatangan fabiola. Keduanya lantas mengajak fabiola masuk dan menunggu diruang tamu.

Tak lama berselang, Khalifah akhirnya kembali dari markas dan masuk kedalam rumahnya. Ia baru saja meletakkan sepatu di rak sebelum melihat sosok yang duduk diruang tamu.

Afif dan asryil lantas memberikan kesempatan kepada kedua orang tersebut untuk duduk dan menyelesaikan permasalahan mereka.

Khalifah pun memilih duduk diseberang fabiola, sebelum bertanya maksud dan tujuan gadis itu mengunjunginya.

"Jadi ada Fab jauh jauh kesini?" Tanya Khalifah datar.

Fabiola sedih melihat respon datar Khalifah, namun ia tetap harus menjelaskan semua permasalahan yang membuat miss-komunikasi pada mereka.

"Khal.. postingan itu bukan aku, aku bahkan ga inget kapan pernah ke mall itu" jelas fabiola.

Khalifah menarik nafas sejenak sebelum menjawab.

"Fab.. gue ga masalah kalo memang Lo pilih orang lain, jangan sampe Lo merasa bersalah sampe harus kayak gini, gue fine kok" aku Khalifah.

"Khal.. aku bahkan minta tolong sama temen ku buat lacak siapa pembuat postingan itu, alamat IP nya bahkan ga terdaftar, itu akun bodong khal" terang fabiola.

"Ini semua bukti kalo bukan aku di postingan itu khal, ntah itu orang lain atau editan yang mirip kayak aku tapi aku pastikan kalo itu bukan aku khal!!". Tambah fabiola.

Fabiola merasa tangan nya bergetar saat mengeluarkan semua kertas berisi bukti yang diserahkan Davi kemaren. Matanya bahkan siap menumpahkan air mata kapan saja.

Melihat Khalifah yang tetap terdiam, membuat fabiola makin merasa sedih dan takut.

"Khal.. plis percaya sama aku" ucap Fabiola dengan air mata yang mulai mengalir.

Tak sanggup dengan kediaman Khalifah, fabiola menundukkan kepala membiarkan air matanya menetes kembali. Rasanya hatinya sakit sekali seperti saat dikhianati ariq, bedanya sekarang ia yang merasa takut kehilangan.

Ia takut Khalifah meninggalkan nya.!!

Kemudian tiba tiba Khalifah berdiri dan bersimpuh didepan Fabiola. Ia mengangkat tangannya dan menggenggam kedua tangan fabiola terlipat di pahanya.